Oksigen Medis Kota Bogor Kritis, Bima Arya Minta Pemerintah Pusat Bergerak Lebih Cepat

- 17 Juli 2021, 13:47 WIB
Bima Arya saat meninjau stasiun pengisian (filling station) oksigen, PT Aneka Gas Industri (Samator) di Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Bima Arya saat meninjau stasiun pengisian (filling station) oksigen, PT Aneka Gas Industri (Samator) di Cileungsi, Kabupaten Bogor. /Pemkot Bogor

Selain itu, disiapkan juga skema agar pasokan oksigen dapat terpenuhi dari beberapa sumber lainnya seperti bantuan Krakatau Steel sebanyak 200 tabung per hari melalui Gerakan Anak Negeri dan Relawan Siaga, bantuan Posko Oksigen Provinsi Jawa Barat dan CSR swasta.

Kata dia, Kota Bogor sendiri saat ini sudah membeli tabung oksigen baru. Ada 150 yang kita akan putar, akan prioritaskan kepada RS yang membutuhkan.

Baca Juga: Ade Yasin Sebut Tingkat Kepatuhan Masyarakat Pedesaan Terhadap PPKM Darurat di Kabupaten Bogor Masih Rendah 

“Tapi itu semua masih sangat terbatas. Belum mengatasi persoalan di hulunya. Jadi, saya mendesak kepada pemerintah pusat untuk bergerak lebih cepat lagi. Kita berpacu dengan waktu, untuk selamatkan sebanyak mungkin nyawa manusia,” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x