Covid-19 Makin Tak Terkendali, Ini Alasan Bima Arya Minta Pemerintah Pusat Berlakukan Kembali PSBB

- 27 Juni 2021, 21:12 WIB
Bima Arya usai meninjau RS Marzoeki Mahdi di Jalan Semeru, Bogor Barat, Minggu 17 Juni 2021.
Bima Arya usai meninjau RS Marzoeki Mahdi di Jalan Semeru, Bogor Barat, Minggu 17 Juni 2021. /Chris Dale/Isu Bogor

Artinya, lanjut Bima Arya, asumsi dan perhitungan tidak akan sama lagi karena kemungkinan berubah. Varian baru bermunculan, kecepatan penyebaran dengan segala variannya mungkin tidak bisa diimbangi dengan vaksinasi, termasuk juga penambahan kapasitas tempat tidur ini tidak bisa mengimbangi jumlah nakes yang terpapar.

“PPKM yang kita terapkan sekarang ini terlihat belum maksimal untuk mengatasi persoalan yang semakin berat. Akan lebih efektif apabila diterapkan bersamaan dengan pembatasan yang lebih ketat lagi dalam kebijakan yang lebih makro,” imbuhnya.

Persoalannya, kata Bima, dalam skala wilayah kewenangan Pemerintah Daerah sangat terbatas dalam memperkuat kebijakan pembatasan yang dimaksud.

Baca Juga: Arya Saloka Ulang Tahun, Ikatan Cinta Malam Ini Beri Surprise untuk Aldebaran 

“Kita tidak mungkin bisa melakukan pembatasan jam operasional, jam kantor, dan lain-lain karena itu kewenangan pusat. Tanpa instrumen kebijakan di tingkat nasional, maka kita akan sulit mengupayakan langkah-langkah yang masif dalam membatasi mobilitas warga,” jelas Bima.***

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah