Satgas Covid-19 Kota Bogor Gelar Vaksinasi, Target Hari Ini Capai 6.000 Orang

- 26 Juni 2021, 14:20 WIB
Vaksinasi di Kota Bogor dengan target 6.000 orang, Sabtu 26 Juni 2021.
Vaksinasi di Kota Bogor dengan target 6.000 orang, Sabtu 26 Juni 2021. /Chris Dale/Isu Bogor

ISU BOGOR - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Bogor menggelar vaksinasi yang menyasar target 6.000 orang hari ini, Sabtu 26 Juni 2021.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Kalporesta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Condro Purnomo ketika memberikan informasi terkait kebijakan ganjil genap pekan ini.

"Hari ini pula Satgas Covid melaksanakan vaksinasi dengan target 6.000," ujar Susatyo.

Baca Juga: Jokowi Serukan Vaksinasi: Agama Apapun Tidak Ada yang Melarang Vaksin

Menurut pemantauannya, sudah ada sekiranya 2.600 orang berkumpul hingga Sabtu siang.

"Saat ini sudah tergelar hampir 2.600 orang," katanya.

Vaksinasi massal tersebut dilaksanakan dalam rangka Hari Raya Bhayangkara, pesertanya diutamakan untuk masyarakat umum Kota Bogor saja yang usianya sudah 18 tahun ke atas.

Baca Juga: Vaksin Covid-19: Berapa Lama Kekebalan Tubuh akan Bertahan Setelah Vaksinasi?

Vaksinasi akan dilaksanakan di beberapa titik lokasi yang telah ditetapkan sebelumnya, yakni Puri Bengawan, Lippo Ekalokasari, Mall Boxies, dan 25 Puskesmas se-Kota Bogor.

Kemudian, Susatyo menambahkan bahwa vaksinasi ini akan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB.

"Kita akan melaksanakan sampai dengan pukul 17.00," ungkapnya.

Baca Juga: Pemerintah Pilih Penguatan PPKM Mikro dan Percepatan Vaksinasi untuk Tekan Lonjakan Kasus Covid-19

Sebelumnya, vaksinasi ini dilakukan bersamaan dengan pemberlakuan kebijakan ganjil genap di Kota Bogor sebagai upaya menekan lonjakan penyebaran virus Covid-19.

"Satgas Covid Kota Bogor kembali melaksanakan ganjil genap sebagai rangkaian daripada upaya kami untuk menekan tingginya angka Covid di Kota Bogor," tutur Susatyo.

Untuk sanksi, tambah Susatyo, pelanggar akan dikenai sanksi putar balik saja, sama seperti teknis pelaksanaan ganjil genap pekan lalu.

Baca Juga: Polres Bogor Cegah Kerumunan Lewat Apel Siap Siaga Pelaksanaan Vaksinasi Massal Gelombang Dua

"Kami tidak memberlakukan sanksi, kami hanya memberikan sanksi untuk memutar balik kendaraan saja," tuturnya.

Kemudian, Susatyo juga menyampaikan bahwasanya PPKM mikro juga sedang diperkuat oleh para personel dari Satgas Covid-19 kecamatan, kelurahan, hingga RT dan RW guna membatasi mobilitas masyarakat.

"PPKM mikro juga saat ini kami perkuat ya, para personel di Satgas Covid kelurahan, kecamatan, RW, RT, semuanya berusaha untuk membatasi mobilitas daripada masyarakat," ujar Kapolresta Bogor Kota tersebut.

Baca Juga: Vaksinasi di India Tembus Rekor 7,5 Miliar Dosis Usai Meledaknya Angka Kematian Akibat Covid-19

"Dan terlihat, di jalan raya saat ini memang tidak terlalu banyak, semoga sosialisasi dan kesadaran masyarakat juha cukup tinggi di tengah tingginya juga angka di Kota Bogor," pungkasnya. ***

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x