Bima Arya Klaim Kasus Kota Bogor Menurun, Tidak Ada yang Dirawat, RS Lapangan Dinonaktifkan Sementara

- 19 April 2021, 13:10 WIB
Wali Kota Bogor saat memberikan sambutan acara penutupan RS Lapangan Kota Bogor, Senin (19/4/2021)
Wali Kota Bogor saat memberikan sambutan acara penutupan RS Lapangan Kota Bogor, Senin (19/4/2021) /Chris Dale/ISU BOGOR

"Beberapa kasus di berbagai negara. Karena sudah terkendali, abai terjadi gelombang kedua. Kita mewaspadai itu, bila terjadi RS Lapangan bisa kembali difungsikan," paparnya.

Untuk itu, Bima pun memerintahkan agar alat kesehatan dan fasilitas RS Lapangan tetap berada di lokasi.

Baca Juga: Tanggapi Kontroversi Vaksin Nusantara, Eks Menkes Siti Fadilah Supari: Punya Pak Terawan Itu Immunotheraphy

Hanya tenaga kesehatan atau SDM yang kembali bekerja di tempat semula. Sehinga ketika keadaan darurat RS Lapangan segera bisa difungsikan.

Terkait efektivitas, keberadaan RS Lapangan selama berjalan dipuji Bima sangat efektif. Dari 346 pasien yang dirawat, ada 298 orang telah dinyatakan sembuh, selebihnya dirujuk ke rumah sakit, dan tidak ada kasus meninggal.

Bima menambahkan, pada Ramadan ini situasi kasus sangat terkedali. Berdasarkan data Satgas Covid-19 dari total 14.728 kasus, sebanyak 13.956 pasien telah dinyatakan sembuh, 533 orang masih dalam perawatan, dan 239 pasien meninggal dunia.

"Pun angkanya terus menurun, saya minta selama Ramadan ini kita selalu waspada, jangan lengah sehingga gelombang kedua tidak terjadi," tandas Bima.***

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x