Ade mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mewujudkan WTP Tenjo ini, khususnya kepada jajaran Dinas PUPR dan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan.
Baca Juga: Bupati Bogor Ade Yasin Lunasi Janji Naikkan Insentif RT dan RW
Baca Juga: 2021, Bupati Bogor Ade Yasin Guyur Guru Ngaji Rp200 Ribu dan Madrasah Rp250 Ribu Setiap Bulan
“Teruslah berinovasi mengembangkan gagasan yang visioner untuk meningkatkan kualitas layanan air bersih bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bogor secara merata dan berkelanjutan”, katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, Subiantoro menambahkan, WTP atau IPA ini berfungsi sebagai sarana pengolahan air untuk mendapatkan kualitas air bersih sesuai dengan standar mutu yang siap dikonsumsi oleh masyarakat melalui sistem Sambungan Rumah (SR).
“WTP Tenjo ini menggunakan sumber air baku dari Sungai Cidurian, dan memiliki kapasitas IPA 15 liter per detik dengan kapasitas reservoir 5.000 liter. Dan terdapat 4 Hidran Umum (HU) yang berada di 5 desa dengan kapasitas masing- masing 3.600 liter,” jelasnya.
Subiantoro mengungkapkan, untuk saat ini pelayanan baru mencakup 5 desa yaitu Desa Bojong, Desa Babakan, Desa Tenjo, Desa Singabraja Dan Desa Singabangsa.
Namun kapasitas instalasi pengolahan air ini akan terus ditingkatkan agar bisa melayani masyarakat di desa lainnya yang masih kekurangan air.
"Dengan menambah jumlah sambungan dan kapasitas air sehingga akses air bersih untuk masyarakat Tenjo dapat lebih merata," ungkapnya.(haryudi)