Network
ISU BOGOR - Pembangunan Transit Oriented Development (TOD) Terminal Baranangsiang menemui titik terang. Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menegaskan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berharap agar rencana pembangunan TOD Terminal Baranangsiang dapat terus dilaksanakan.
Saat ini, sambung Dedie, pihak Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) sedang mengupayakan segala proses administrasi dalam memperoleh status hukum dari Kejaksaan Agung (Kejagung) RI terkait Terminal Baranangsiang.
“Insya Allah tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan, tinggal bagaimana pendapat akhir dari Kejagung terkait dengan kerja sama antara pihak PT PGI dengan pihak BPTJ maupun Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang pembangunan TOD Terminal Baranangsiang ini,” ujarnya saat rapat bersama membahas tindak lanjut pembangunan TOD Terminal Baranangsiang yang dihadiri pihak BPTJ, PT Sejahtera Eka Graha dan PT Pancakarya Grahatama Indonesia (PGI) di Gazebo, Club House, Bogor Raya, Kamis 4 Februari 2021 pagi.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di Kota Bogor Stag, Bima Arya Perketat Pengoperasian Terminal Baranangsiang
Menurut dia, surat rekomendasi dari Kejagung RI dirasa perlu dan sangat penting diperoleh Pemkot Bogor. Hasil rekomendasi tersebut nantinya bisa menjadi landasan pemerintah daerah dalam menindaklanjuti rencana pelaksanaan pembangunan TOD Terminal Baranangsiang kedepannya.
“Jadi ada dua hal yang sudah kita dengarkan perkembangan dari BPTJ, termasuk pihak PT PGI tentang langkah-langkah yang sudah diambil. Pada prinsipnya pembangunan ini akan terus dilaksanakan sambil menunggu surat rekomendasi dari Kejagung dan Kementerian Keuangan. Semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama sudah ada kejelasan dari Kementerian Keuangan maupun Kejagung,” katanya.
Baca Juga: Hasil Tes Swab Terminal Baranangsiang Bogor 7 Positif Covid-19
Dalam pembahasan terkait rencana pembangunan TOD Terminal Baranangsiang yang mengintegrasikan beberapa mode transportasi publik di Kota Bogor ini, Pemkot Bogor mengundang sejumlah pihak swasta.
"Pelaksanaan pembangunan TOD Terminal Baranangsiang nantinya harus terintegrasi dengan rencana LRT ke Kota Bogor. Maka dengan adanya pertemuan ini diharapkan dapat terjalin komunikasi yang efektif dan harmonis, sehingga berdampak pada kemajuan pembangunan infrastruktur di Kota Bogor kedepannya,” tegasnya. ***
