Tanggapi Ganjil Genap Kota Bogor, Warganet: Ga Jelas Pak Kebijakannya

- 4 Februari 2021, 18:18 WIB
Wali Kota Bogor dan Kapolresta Bogor Kota saat memberikan keterangan pers.
Wali Kota Bogor dan Kapolresta Bogor Kota saat memberikan keterangan pers. /Chris Dale/Isu Bogor

ISU BOGOR - Kota Bogor resmi menetapkan sistem ganjil genap. Itu dilakukan setiap akhir pekan, dan akan dimulai pada 6 Februari 2021.
 
Kebijakan ini mendapat tanggapan beragam dari sejumlah warganet di Kota Bogor. Di lihat dari kolom komentar instagram Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, warga pun banyak bertanya terkait kebijakan ini.
 

"Ojek online gmn ? ada pengeculian ga ? Kaga narik kaga makan atuh ? .tau sendiri nyari 50 ribu aja susah" tulis akun @whomeonetwo dalam kolom komentar.
 

"Maaf pak untuk nakes berlaku ?? Nakes cuman punya motor 1 pak, kerjanya shift2an, sabtu minggu belum tentu libur, mohon d jawab pak, ????" tulis akun @anjar_gysta_rista.
 
Selain itu, beberapa warga juga menganggap kebijakan ini bukan solusi.
 

"Demen banget bikin kebijakan unik, ganjil genap buat apa? Di jakarta aja dihapus, penutupan jalan buat apa?. Yang berkerumun dibubarin gausah nutup jalan segala. Protokol kesehatan ditingkatin di semua cafe. Di cek terus keliling." Tulis akun @rezha.felaah.
 
"Ga jelas pak @bimaaryasugiarto kebijakan nya, gmna org yg hanya punya 1 motor untuk dia Cari nafkah keluarga Itu pun kredit, tidak semua nya org berkecukupan bisa diam diri di rumah , di jakarta pun hanya untuk kendaraan roda 4 saja dan dibatasi waktu nya" timpal akun @andikanee.
 
 
Sebelumnya diketahui, Kota Bogor akan melakukan sistem ganjil genap untuk mengurangi mobilitas warga. Itu dilakukan setelah Kota Bogor masuk ke dalam zona merah. Ganjil genap akan dilakukan setiap Jumat, Sabtu, dan Minggu.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x