Gayanya Bima Arya, Beberkan Program Sembari Gowes

- 16 Januari 2021, 14:00 WIB
Cuplikan video Wali Kota Bogor Bima Arya bersepeda saat paparkan capaian kerja 2020
Cuplikan video Wali Kota Bogor Bima Arya bersepeda saat paparkan capaian kerja 2020 /Humas Pemkot Bogor/Pemkot Bogor

Masih di kawasan yang sama, di video tersebut menyuguhkan hamparan sawah kampung Ciharashas yang diproyeksikan menjadi wisata alam Kampung Tematik. “Salah satu bagian dari economic recovery dalam memenangkan perang melawan pandemi Covid-19 ini kami mendorong bangkitnya wisata alam tematik yang aman untuk wisatawan. Pemkot Bogor mengucurkan Rp 2,3 miliar untuk beberapa titik yang indah di Kota Bogor untuk dijadikan wisata alam. Salah satunya adalah di titik ini, di Mulyaharja, surga yang tersisa,” jelasnya.

Selesai di Mulyaharja, Bima Arya lanjut gowes di Kebun Raya Bogor. Di sini ia memaparkan program pembangunan di wilayah. “Pembangunan tidak hanya di pusat kota. 2020 dikucurkan Rp 27 miliar untuk merenovasi 3.291 rumah tidak layak huni (RTLH). Dialokasikan juga Rp 11 miliar beasiswa bagi 933 siswa. Dan untuk mahasiswa berprestasi, 51 orang dikucurkan Rp 588 juta.

Baca Juga: 10 Cara Menurunkan Kolesterol dengan Konsumsi Makanan yang Mudah Didapat Ini

Untuk wilayah, ada konsep pemberdayaan masyarakat yang dialokasikan Rp 36 miliar. Hasilnya, Kampung Cikeas (Katulampa, Bogor Timur) juara pertama penataan kampung se-Jawa Barat. Dan Kota Bogor meraih juara perencanaan pembangunan daerah,” bebernya.

Bima menyebut bahwa semua gagasan dan program yang direncanakan tidak akan mungkin berjalan tanpa dukungan dari DPRD Kota Bogor.

Dalam program mengurangi beban kemacetan di pusat kota serta mendorong meratanya pertumbuhan ekonomi, Pemkot Bogor berkolaborasi dengan Kabupaten Bogor dan Pemerintah Pusat akan membuka akses exit tol KM 42 Jagorawi pintu Bogor Selatan sebagai jalur alternatif masuk ke Kota Bogor (via Parung Banteng).

Ada juga kolaborasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi dalam membangun infrastruktur transportasi. Dimana dari ujung Kota Bogor di wilayah Kayumanis, warga bisa menikmati akses 13 kilometer langsung menuju Jakarta melalui Tol Bogor Outer Ring Road (BORR).

“Di Bidang ekonomi, pemerintah kota mengelola bantuan dari pemerintah pusat sejumlah Rp 70 miliar untuk membantu 29.520 UMKM di Kota Bogor. Pemerintah Kota Bogor juga mendapatkan Dana Insentif Daerah dari pemerintah pusat senilai Rp11 miliar untuk mendorong sektor ekonomi,".

 "Awal tahun ini Pasar Anyar Blok F tuntas direvitalisasi untuk menampung 700 UMKM, termasuk 150 PKL. Pemkot juga tuntas membangun gedung baru bagi Dekranasda untuk memasarkan 400 produk dari 87 UMKM di Kota Bogor,” terang Bima.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah