Network
ISU BOGOR - Baru-baru ini beredar sebuah video Imam Besar FPI, Habib Rizieq Syihab diduga sedang berada di salah satu uang rawat di RS UMMI Bogor.
Video diduga Habib Rizieq Syihab di ruang rawat RS UMMI Bogor tersebar di Twitter, seiring dengan kata RS UMMI yang sempat menjadi trending topic.
Video diduga Habib Rizieq Syihab itu diunggah oleh pemilik akun bernama @lady_zeebo memperlihatkan habib Rizieq sedang dikunjungi oleh beberapa orang yang diduga keluarganya.
Di video itu, terlihat pula tulisan keterangan waktu dan lokasinya yang bertuliskan tanggal video diambil, yakni 26 November 2020 pukul 20.08 WIB.
Adapun keterangan lokasi yang tertera yakni di Jalan Empang II, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, sesuai dengan alamat RS UMMI Bogor.
Dalam video, Habib Rizieq bercerita kalau ia dibawakan makanan khas timur tengah, yakni nasi mandi dan buah-buahan.
Baca Juga: Sosok Fenomenal Mahfud 'The Smiling Volunteer' asal Bogor Terbaring Sakit Butuh Uluran Tangan
Baca Juga: Cek Fakta: Berenang Bisa Tertular Covid-19? Ini Penjelasan WHO
"anak-ana abah ini luar biasa, bawa nasi mandi, abah jadi inget di Mekkah," katanya dalam video itu.
Habib Rizieq juga memberikan nasihat kepada keluarga untuk tidak meninggalkan kewajiban sebagai umat Islam.
Selama beristirahat di ruang rawat RS UMMI, Habib Rizieq selalu menonton siaran langsung dari Masjidil Haram, Mekkah.
Selain itu, Habib Rizieq juga mengungkapkan kalau ia akan segera bertemu dengan para ustaz dan kyai.
"Mudah-mudahan para habaib, kyai, ustaz yang ada diluar sana, InsyaAllah sebentar lagi kita kumpul. Tapi jangan lupa jaga protokol kesehatan, seperti pakai masker, jaga jarak, InsyaAllah. Kita sekarang sedikit kelaelahan, banyak orang antusias, yang ingin salaman, cium tangan, yang meluk," tutur Habib Rizieq.
Beredar video rizieq sedang berada di ruangan, mungkin ruangan di salah satu RS Ummi.
Video dgn durasi 3.50 menit ini diambil jam 20.08 waktu setempat.
Sepertinya tidak ada prokes, beliau juga terlihat seger2 aja.
Mungkin polisi mau jemput utk pemeriksaan.
Utas ???? pic.twitter.com/ho9FBqbm5w— Lady Zeebo #NKRIHargaMati (@Lady_Zeebo) November 27, 2020
Habib Rizieq diketahui dirawat di ruang rawat paling mewah di RS UMMI Bogor, yakni ni ruang president suite.
Adapun fasilitas yang didapat yakni:
- Bed patient (alpha 3 motor electric)
- LED TV 50" dan AC
- Bed penunggu pasien
- Kitchen set, lemari es dan meja makan
- Kamar mandi yang luas dengan shower & water heater
- Family sofa dan credenza
- Lemari dan laundry basket
Seperti diberitakan sebelumnya, Habib Rizieq Syihab telah melakukan tes swab secara diam-diam tanpa koordinasi oleh pihak Satgas Covid Kota Bogor.
Hal itu membuat Wali Kota Bogor, Bima Arya geram dan langsung menerjunkan tim medis untuk melakukan verifikasi swab tes yang dilakukan secara mandiri oleh Habib Rizieq Shihab.
Satgas Kota Bogor akan lakukan tes ulang bila diketahui ada prosedur yang keliru dalam proses tes covid Habib Rizieq.
Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya menginstruksikan untuk dilakukan swab PCR ulang setelah mengetahui Habib Rizieq melakukan tes secara mandiri dan tanpa koordinasi dengan pihak Pemkot Bogor.
Hanya saja, Jumat 27 November 2020 malam, tim satgas mendapat penolakan dari keluarga.
Baca Juga: Kena Modus Penipuan Kencan Online, Wanita asal Jakarta Ini Alami Kerugian Rp15,8 Miliar
“Pihak keluarga merasa keberatan, mengapa harus dua kali. Kemudian, pihak keluarga sampaikan yang melakukan swab adalah tim MER-C kemudian sampel dikirim ke lab yang juga tersertifikasi,” ucap Bima usai bertemu dengan perwakilan keluarga Rizieq Syibab, Hanif.
Kemudian, Bima meminta data-data, mulai dari nama tim, hingga tata cara proses prosedur pengambilan sampel.
Ia pun melihat pengambilan data itu nantinya akan di kroscek tim Satgas Pusat.
“Kami sampaikan ke pihak keluarga, bahwasannya semua harus sesuai dengan prosedur. Jadi persoalannya adalah, kami harus pastikan semua sesuai dengan aturan.”
Baca Juga: 5 Fakta Prostitusi Online Artis dan Selebgram, Sempat Salah Kamar dan Tawarkan 'Threesome'
“Betul beliau diswab dan sampelnya dikirim ke lembaga yang tersertifikasi, kami akan pastikan itu,” jelas Bima.
Sesuai kesepakatan, pemkot akan menentukan sikap setelah dilakukan verifikasi yang hasilnya keluar dalam beberapa hari.
Bila ditemukan ada kekeliruan atau lembaga yang digunakan tidak terverifikasi, pemkot akan melakukan swab test ulang.
Baca Juga: Bima Arya Marah, Tim Swab Pemkot Bogor Ditolak Keluarga Rizieq
Bima pun menyebut, perlakuan itu harus dilakukan bukan karena sentimen terhadap Habib Rizieq.
Hal itu dilakukan demi menjaga keselamatan banyak orang, juga menekan paparan Covid-19 di Kota Bogor lebih masif. ***
