Jangan Ditiru, Ganjil Genap Puncak, Polisi Tilang 10 Pengendara Nomor Palsu

11 September 2021, 11:18 WIB
Seorang pengendara menggunakan pelat nomor palsu diamankan di check point Simpang Gadog, Sabtu 11 September 2021 /Chris Dale/Isu Bogor

ISU BOGOR - Selama dua pekan pemberlakuan ganjil genap Puncak, Polres Bogor menemukan 10 kendaraan yang dengan sengaja mengganti pelat nomor kendaraan untuk lolos pemeriksaan petugas.

Sejak Sabtu 11 September 2021 pagi puluhan personel petugas sudah melakukan pemeriksaan kendaraan di check point Simpang Gadog. Kendaraan yang mengarah ke Puncak berpelat genap langsung diarahkan untuk putar balik, sedangkan kendaraan berpelat ganjil juga tak luput dari pemeriksaan.

Sekitar pukul 07.00, sebuah kendaraan Rush D 1183 YBP dihentikan petugas Satlantas Polres Bogor. Setelah dihentikan lalu digiring ke sisi jalan untuk diperiksa surat kendaraan.

Baca Juga: Duh Pasangan Muda Mudi Ini Kendarai Ambulance Palsu Terobos Ganjil Genap Puncak

Rupanya, petugas menemukan pelat nomor D 1183 YBP tidak sesuai dengan surat kendaraan di STNK.

"Kami baru saja menemukan kendaraan yang melakukan pemalsuan pelat. Artinya menggunakan pelat yang tidak sesuai dengan identitas kendaraan," kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Pranata di Simpang Gadog, Sabtu pagi.

Dicky menyebut pengendara itu mengganti pelat kendaraan aslinya berakhiran genap yakni D 1184 YBP dengan pelat nomor berakhiran ganjil D 1183 YBP.

Baca Juga: Rocky Gerung Beberkan Skenario Oligarki Lancarkan 3 Periode Jokowi: dengan Kesepakatan Diam-diam...

"Untuk sanksi kami berikan tentu ini merupakan pelanggaran berat. Kami juga melakukan penilangan karena pemalsuan pelat tadi," papar Dicky.

Kata dia, selama dua pekan pemberlakuan ganjil genap setiap akhir pekan, petugas menemukan 10 kendaraan yang memang sengaja mengganti pelat nomor kendaraan untuk bisa menerobos ganjil genap Puncak.

"Ada total selama ganjil genap 10 kendaraan. Baik itu motor maupun mobil," tambah Dicky.

Baca Juga: Sebut Jokowi Potensial Untuk Diadili, Rocky Gerung: Presiden Gagal Mewujudkan Janji-janjinya

Guna mengantisipasi hal berulang, Dicky pun melakukan penebalan pemeriksaan di seluruh atau 8 check point. Setiap petugas akan memeriksa kelengkapan surat kendaraan.

Ia pun meminta agar masyarakat tidak memaksakan diri untuk menerobos ganjil genap dengan cara apapun.

"Tidak ada alasan. Itu ada untuk mengelabui petugas. Apakah itu untuk ganjil genap di Bogor, di Puncak, atau Jakarta. Itu digunakan untuk mengelabui petugas," tambah Dicky.***

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler