Ingin Cetak 1.000 Hafidz Al Quran, Kabupaten Bogor Seleksi Puluhan Calon Pembina Tahfidz

6 Maret 2021, 09:59 WIB
Pemkab Bogor lakukan seleksi kompetensi terhadap para calon pembina tahfidz Al-quran Kabupaten Bogor tahun 2021. /Diskominfo Kabupaten Bogor/

ISU BOGOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor lakukan seleksi kompetensi terhadap para calon pembina tahfidz Al-quran Kabupaten Bogor tahun 2021.

Dilaksanakan di Ruang Serbaguna I Setda Kabupaten Bogor, pada Jumat 5 Maret 2021. Seleksi kompetensi dilakukan mulai dari tes hafalan Al-quran, wawasan keagamaan, fikih dan akidah.

Kabag Kesra Kabupaten Bogor, Abdul Aziz menjelaskan, seleksi kompetensi dilakukan untuk melahirkan calon pembina tahfidz Al-qur'an profesional yang dapat mendorong terwujudnya program Pancakarsa khususnya Karsa Bogor Berkeadaban dengan mencetak 1.000 hafidz Al-quran dan 100 pembina tahfidz Al-quran di Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Kabupaten Bogor Resmi Miliki Mal Pelayanan Publik di Sentul City, Ini Alamat Lokasinya

Baca Juga: ALHAMDULILLAH Covid-19 di Kabupaten Bogor Menurun Drastis, Ini Penjelasan Ade Yasin

Baca Juga: Asik RT, RW dan Linmas di Kabupaten Bogor Bakal dapat Insentif Tambahan

"Ada 52 yang lolos seleksi adminstrasi, selanjutnya diseleksi kompetensi ini, hafalan atau tahfidz kita tes lagi karena poin utama adalah hafalan. Nantinya kita ambil 35 yang terbaik. Target kami tahun ini ada 350 hafizd Al-qur'an dan 35 pembina hafidz Al-qur'an Kabupaten Bogor," ungkap Aziz.

Selanjutnya, Aziz menegaskan, kepada para calon pembina hafidz Al-qur'an yang lolos seleksi tidak mogok di tengah jalan, karena tidak semua bisa lolos rekruitmen calon pembina hafidz Al-qur'an.

"Kami berharap para calon pembina hafidz Al-quran bisa konsisten membina para hafidz Al-quran hingga masa tugas berakhir," tambahnya.

Baca Juga: Sekda Kabupaten Bogor: Seluruh Camat Lakukan Evaluasi Penanganan Covid-19 di Wilayahnya Mulai dari Desa dan RT

Baca Juga: Luapan Sungai Cileungsi dan Cikeas Rendam Puluhan Rumah di 3 Wilayah Kabupaten Bogor

Baca Juga: Burhanudin Geram Penanganan Masalah Sampah di Kabupaten Bogor Belum Optimal

Aziz juga menghimbau, kepada masyarakat dan para peserta untuk tidak mudah percaya pada oknum yang mengatasnamakan Pemkab Bogor, mulai dari proses pendaftaran hingga proses seleksi peserta tidak dipungut biaya atau gratis.

"Mereka yang diterima adalah yang lolos seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. Bagi yang belum beruntung jangan berkecil hati. Tingkatkan terus hafalan dan kualitasnya untuk bisa ikut seleksi di tahun berikutnya," tutup Aziz. ***

Editor: Wilda Wijayanti

Tags

Terkini

Terpopuler