Relawan Cantik Ukraina Tewas Ditembak saat Antarkan Makanan ke Penampungan Anjing

- 6 Maret 2022, 17:59 WIB
Anastasiia Yalanskaya, relawan muda dan cantik asal Ukraina tewas ditembak saat mengantarkan makanan ke penampungan anjing.
Anastasiia Yalanskaya, relawan muda dan cantik asal Ukraina tewas ditembak saat mengantarkan makanan ke penampungan anjing. /Foto/Oleksandra Matviichuk/Twitter
ISU BOGOR - Seorang wanita muda yang menjadi relawan di Ukraina tewas ditembak ketika dia dalam perjalanan kembali dari mengantarkan makanan ke tempat penampungan anjing di luar Kiev.

Anastasiia Yalanskaya adalah salah satu dari tiga relawan yang mengantarkan makanan ke Bucha, sekitar 18 mil di luar ibukota Ukraina. Ketiganya tewas, menurut sebuah laporan berita.

Teman dan keluarga Yalanskaya percaya mobilnya sengaja ditargetkan dari jarak dekat oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Pasukan Khusus Inggris dan AS Bersiap untuk Misi Penyelamatan Presiden Ukraina Zelensky

“Saya memintanya untuk ekstra hati-hati. Bahwa saat ini, sebuah kesalahan sangat mahal harganya,” kata suaminya, Yevhen Yalanskyi sebagaimana dilansir New York Post, Minggu 6 Maret 2022.

“Tapi dia membantu semua orang di sekitar. Saya memintanya untuk memikirkan evakuasi tetapi dia tidak mendengarkan.”

Bucha telah berada di garis bidik pemboman Rusia. Tempat penampungan yang telah dikirimkan Yalanskaya telah tiga hari tanpa makanan ketika dia melakukan perjalanan.

Baca Juga: Dikabarkan Lari ke Prancis, Ibu Negara Ukraina Justru Ungkap Fakta Baru Ini: Kami...

Kisah Instagram terakhirnya, diposting hanya beberapa jam sebelum kematiannya, menunjukkan dia duduk di belakang kendaraan, tersenyum ke kamera, di samping kantong makanan anjing.

Mobilnya ditemukan, penuh dengan peluru, tidak jauh dari rumah salah satu pria yang menjadi sukarelawannya. Mereka telah mengantarkan makanan anjing dan hampir tiba di rumah ketika mereka dibunuh.

Jenazah Yalanskaya tetap berada di kamar mayat di Bucha, karena pertempuran begitu sengit sehingga tidak ada yang bisa melewatinya, kata seorang teman kepada Global News.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x