Taliban Rebut Kota Strategis Afghanistan Ghazni yang Semakin Dekat ke Kabul

- 12 Agustus 2021, 23:07 WIB
Taliban Rebut Kota Strategis Afghanistan Ghazni Semakin Dekat ke Kabul
Taliban Rebut Kota Strategis Afghanistan Ghazni Semakin Dekat ke Kabul /Reuters/Mohammad Shoiab/

"Semua pejabat pemerintah daerah, termasuk gubernur provinsi, telah dievakuasi menuju Kabul," kata pejabat yang menolak disebutkan namanya itu.

Kandahar dan provinsi selatan dan timur lainnya yang berbatasan dengan Pakistan telah lama menjadi jantung Taliban tetapi mereka telah membuat keuntungan terbesar dalam beberapa pekan terakhir di utara. Bahkan ketika kelompok itu memerintah negara itu dari tahun 1996-2001, mereka tidak pernah menguasai seluruh wilayah utara.

Terjadi bentrokan hebat di Kandahar. Seorang komandan Taliban mengatakan kepada Reuters sebagian besar kota berada dalam kendali mereka tetapi pertempuran masih berlangsung. Di Herat barat, seorang juru bicara Taliban mengatakan pejuang mereka telah merebut markas polisi.

Taliban mengatakan mereka telah merebut bandara di luar kota Kunduz dan Sheberghan di utara dan Farah di barat, membuatnya semakin sulit untuk memasok pasukan pemerintah.

Mereka mengatakan mereka juga telah merebut markas provinsi di Lashkar Gah, ibu kota provinsi selatan Helmand, sarang aktivitas militan.

Pejabat pemerintah di sana tidak segera tersedia untuk dimintai komentar. Pertempuran juga berkobar di provinsi barat laut Badghis, kata gubernurnya.

Presiden Ashraf Ghani terbang ke utara Mazar-i-Sharif pada hari Rabu untuk mengumpulkan panglima perang tua yang sebelumnya dia coba singkirkan, sekarang membutuhkan dukungan mereka ketika musuh mendekat.

Taliban berisiko mengisolasi negara itu jika mereka benar-benar merebut kendali secara keseluruhan.

"Upaya untuk memonopoli kekuasaan melalui kekerasan, ketakutan, dan perang hanya akan mengarah pada isolasi internasional," kata kuasa usaha di Kedutaan Besar AS, Ross Wilson, di Twitter.

Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas mengatakan Berlin tidak akan memberikan dukungan keuangan ke Afghanistan jika Taliban mengambil alih dan memperkenalkan hukum agama syariah.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah