Menlu AS Peringatkan Israel: Penggusuran Warga Palestina di Sheikh Jarrah dapat Memicu Perang Baru

- 28 Mei 2021, 19:06 WIB
Menlu AS, Antony Blinken bertemu PM Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa, 25 Mei 2021 di Yerusalem.
Menlu AS, Antony Blinken bertemu PM Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa, 25 Mei 2021 di Yerusalem. /Reuters/Menahem Kahana/Pool via Reuters./

ISU BOGOR - Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken tetap memperingatkan entitas Zionis Israel bahwa berlanjutnya serangkaian penggusuran keluarga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah dapat memicu ketegangan, konflik, dan perang baru.

Menlu Blinken menyampaikan pesan itu secara langsung selama kunjungannya ke wilayah tersebut, dia mengatakan kepada situs berita Axios dalam wawancara telepon saat terbang kembali ke AS, Kamis 27 Mei 2021.

"Kami menyuarakan keprihatinan yang kami miliki di semua sisi dengan tindakan yang pada awalnya dapat memicu ketegangan, konflik dan perang dan juga pada akhirnya semakin merusak prospek sulit bagi dua negara," kata diplomat tertinggi pemerintahan Presiden AS Joe Biden itu.

Baca Juga: Perwakilan Iran untuk PBB: Pendukung Rezim Zionis Israel harus Dimintai Pertanggungjawaban soal Palestina

Saat berada di entitas apartheid Zionis Israel pada Selasa dan Rabu, Blinken bertemu dengan Presiden Zionis Reuven Rivlin, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Menteri Luar Negeri Gabi Ashkenazi, Menteri Perang Benny Gantz dan ketua oposisi Yair Lapid.

Menlu tersebut mengatakan kepada Axios bahwa dia mengangkat "penggusuran warga Palestina dari rumah mereka di mana mereka tinggal selama beberapa dekade dan generasi, pembongkaran perumahan ... dan tentu saja semua yang terjadi di dan sekitar 'Temple Mount'."***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Axios


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x