ISU BOGOR - Gletser di bumi terus menyusut dalam 20 tahun terakhir. Bahkan studi terbaru menyebutkan hampir di setiap gletser di planet ini laju penyusutan terus meningkat.
Gletser sebagian besar kehilangan massa melalui pencairan es, tetapi mereka juga menyusut karena proses lain, seperti sublimasi, di mana air menguap langsung dari es.
Akibatnya melahirkan, di mana bongkahan es besar pecah di tepi gletser, menurut National Oceanic dan Administrasi Atmosfer (NOAA).
Dengan melacak seberapa cepat gletser menyusut, para ilmuwan dapat memprediksi dengan lebih baik seberapa cepat permukaan laut bisa naik, terutama karena perubahan iklim yang menaikkan suhu rata-rata global.
Seperti dilansir Live Science, meski demikain dalam memperkirakan laju penyusutan gletser bisa sangat sulit.
Para penulis mencatat dalam studi baru mereka, yang diterbitkan Rabu (28 April) di jurnal Nature.
Sebab perkiraan masa lalu hanya mengandalkan studi lapangan dari beberapa ratus gletser dari lebih dari 200.000 di Bumi, serta data satelit yang jarang dengan resolusi terbatas.