Gelombang 'Tsunami' Covid-19 di India Semakin Tak Terkendali, Oksigen di Pasar Gelap Banyak Diburu

- 26 April 2021, 22:16 WIB
Seorang lelaki mempersiapkan kayu bakar untuk proses kremasi terhadap jenazah korban Covid-19 di New Delhi, India yang terus mengalami peningkatan. Rumah sakit kesulitan karena ada penimbunan oksigen dan obat-obatan di rumah tangga.
Seorang lelaki mempersiapkan kayu bakar untuk proses kremasi terhadap jenazah korban Covid-19 di New Delhi, India yang terus mengalami peningkatan. Rumah sakit kesulitan karena ada penimbunan oksigen dan obat-obatan di rumah tangga. /ADNAN ABIDI/REUTERS

Pada akhir pekan, 20 pasien meninggal di sebuah rumah sakit di Jaipur, empat meninggal di sebuah rumah sakit di Gurgaon dan empat lainnya meninggal di rumah sakit Rewari di tengah dugaan kekurangan oksigen.

Di New Delhi, 24 pasien meninggal di rumah sakit akibat tekanan oksigen rendah pada hari Jumat.

Satu orang meninggal setiap empat menit di ibu kota, di mana hampir semua tempat tidur unit perawatan intensif ditempati.

Rumah sakit di New Delhi telah mengirim pesan SOS untuk mendapatkan sumber daya, mengatakan bahwa mereka tidak dapat mengatasi serbuan pasien.

Seorang juru bicara Rumah Sakit Sir Ganga Ram di ibukota mengatakan kepada Reuters: "Saat ini, rumah sakit dalam mode memohon dan meminjam dan ini adalah situasi krisis yang ekstrim."

Permintaan oksigen telah meningkat lebih dari 20 persen secara nasional, dengan banyak yang beralih ke pasar gelap yang berkembang pesat, di mana mereka dikenakan harga selangit, untuk menjaga orang yang dicintai tetap hidup.***

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x