Usai Kecam Pelecehan Parodi Lagu Indonesia Raya, Facebook Kedubes Malaysia Diserbu Netizen

- 29 Desember 2020, 08:29 WIB
Tangkapan layar akun postingan pernyataan pers Kedubes Malaysia diserbu netizen usai mengecam video parodi lagu Indonesia Raya.*
Tangkapan layar akun postingan pernyataan pers Kedubes Malaysia diserbu netizen usai mengecam video parodi lagu Indonesia Raya.* /Facebook @Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta

ISU BOGOR - Usai mengecam video parodi lagu Indonesia Raya melalui pernyataan persnya, postingan facebook Kedutaan Besar (Kedubes) Malaysia diserbu netizen Indonesia.

Dalam pernyataan pers yang di unggahnya itu, Kedubes Malaysia di Jakarta kabarnya pihak otoritas Malaysia saat ini sedang menyelidiki tersebut.

"Pemerintah Malaysia juga mengecam keras segala bentuk provokasi negatif dengan niat untuk mempengaruhi hubungan bilateral antara Malaysia dan Indonesia yang selama ini terjalin sangat erat," ungkap pernyataan itu dikutip Selasa 29 Desember 2020.

Baca Juga: Parodi Lagu Indonesia Raya, Burung Garuda Diganti Ayam, KBRI Minta Polisi Malaysia Usut Pelaku

Unggahan tersebut langsung diserbu netizen Indonesia dengan komentar-komentar pedas.

"SAYA SEBAGAI WARGA NEGARA INDONESIA MENGUTUK KERAS VIDEO PARODI TSB YANG TELAH MENGHINA LAGU KEBANGSAAN KAMI," tuli akun Danny Cahya.

Warganet lainnya, menyebut "Cukup sudah kau menghina negara saya, beri rakyatmu bimbingan moral supaya bisa menghormati negara lain.. Habis sudah kesabaran saya untuk menghormati negara kamu, setelah melihat video itu membuat saya cukup kesal dan marah. Shame on you Malasya!! Memalukan!!," balas Laras Adsti.

Ia menyambung, "Saya menunggu Kedutaan Besar ini memosting tentang penangkapan pelaku penghinaan sebagai bukti bahwa pelaku sudah ditangkap! Saya sangat ingin melihat wajah hina nya, dan saya harap polisi malasya bisa bergerak cepat, jangan gerak lambat yee.." katanya.

Baca Juga: Media Malaysia Soroti Kasus Video Penghinaan Lagu Indonesia Raya

Bahkan ada warganet yang menyayangkan sikap Malaysia yang lambat, karena baru sekarang mau menyelidiki kasus penghinaan lagu kebangsaan Indonesia itu.

Dikirim oleh Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta pada Minggu, 27 Desember 2020

"Baru mau diselidiki ? Apa malaysia tdk punya kemampuan utk menangkap pelaku ? Penghinaan ini ditujukan ke seluruh rakyat indonesia !!!," kata warganet pemilik akun DianArif.

Diberitakan sebelumnya beredar video parodi lagu Indonesia Raya dengan perubahan aransement dan lirik yang seakan memperoloknya.

Video tersebut dibuat oleh akun MY Asean dan diunggah di YouTube dengan judul 'Indonesia Raya Instrumental (Parody+Lyrics Video)'.

Di video itu, terdapat ayam berlambang Pancasila dengan latar warna merah putih. Ada juga animasi dua anak yang terlihat sedang buang air kecil.

Baca Juga: 20 Ribu WNI Dipulangkan dari Luar Negeri ke Indonesia Selama Pandemi COVID-19

Video diawali dengan suara ayam berkokok. Aransemen lagu hampir sama dengan lagu 'Indonesia Raya'. Sedangkan liriknya secara garis besar berisi penghinaan terhadap Indonesia.

Ada juga yang menyinggung Presiden Jokowi dan Presiden RI ke-1, Soekarno. Sejumlah netizen kemudian membagikan video tersebut di media sosial dan aplikasi percakapan.

Mereka meminta video itu di-report karena bernuansa pelecehan. Kini video tersebut sudah tak bisa diakses lagi. Meski demikian, masih banyak akun yang menyimpan dan membagikan ulang di YouTube dan media sosial lainnya.***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah