"Dengan kata lain jika kita baca secara cepat-cepat, ada perubahan komposisi di istana. Orang mungkin menganggap prabowo terlalu jadi sorotan pers, semua kamera kok ke Prabowo, nggak ke Jokowi, ke menteri yang lain, ketua partai yang lain, karena itu akan ada spekulasi," ungkapnya.
Baca Juga: Menteri KKP yang Juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ditangkap KPK, Ini Reaksi Fadli Zon
Baca Juga: Tanggapi Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo oleh KPK, Jokowi: Saya Dukung Pemberantasan Korupsi
Tak hanya, Rocky juga sejak awal sudah diduga saat salah satu media membongkar dugaan kasus korupsi izin ekspor benih lobster ini.
"Sudah diduga dari awal, benur ini udang ini dibongkar oleh Tempo, kan kelihatannya, pihak KKP, merasa diatas angin, diselesaikan, tapi konteks politiknya selalu ada persaingan," katanya.
Menurutnya, publik saat ini berpikir bahwa dibelakang Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK selalu ada pesan politik.
Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap, Ketua KPK: Diduga Terlibat Korupsi Izin Ekspor Baby Lobster
Baca Juga: Novel Baswedan Pimpin Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo di Bandara Soetta
"Kira-kira begitu, tapi saya anggap sudahlah itu rayakan saja dengan pesan tikus," ujarnya.