Network
ISU BOGOR - Belakangan ini, pertanyaan soal bisakah menulis artikel dijadikan sebagai pekerjaan utama banyak diutarakan di tengah gempuran era digital.
Seperti diketahui, seseorang yang gemar menulis artikel biasa disebut sebagai penulis, jurnalis, content writer, dan lainnya, di mana ia mencari pundi-pundi rupiah dari hasil tulisan yang ia buat.
Dalam sebuah postingan yang dibagikan akun Ardila Putri di grup Facebook, disebutkan bahwa menulis bisa dijadikan sebagai pekerjaan utama dengan beberapa syarat.
Baca Juga: Jangan Dibuang! Limbah Potongan Rambut Bisa Dijadikan Alat Ampuh Modern Ini
Salah satunya berkaitan dengan page views atau banyaknya pembaca di artikel yang kita buat.
Jika page views-nya tinggi, maka pundi-pundi rupiah yang akan kita panen nantinya kemungkinan cukup besar juga.
"Apakah menulis artikel bisa dijadikan sebagai pekerjaan utama?" tulis Ardila dalam postingannya pada Senin, 31 Oktober 2022.
Baca Juga: Manchester City Diduga Tertarik Rekrut Lionel Messi, Netizen: Siap-Siap Haaland Banjir Suplai Assist
Sontak, postingan tersebut langsung dibanjiri oleh sekelompok akun yang mengklaim dirinya penulis.
Para penulis tersebut memberikan kesaksian berdasarkan pengalaman pribadi mereka bahwa menulis memang bisa dijadikan pekerjaan utama.
"Saya bisa, dan masih sampai sekarang. 2 juta sampai pernah merasakan 18 juta perbulan. Semangat," jawab akun Mas Bim di kolom komentar.
"InsyaaAllah jadi pekerjaan utama juga bisa. Penghasilan kisaran 2 sampai 4 jutaan kalo kitanya konsisten sama serius. Nambah skill bisa lebih gede lagi fee-nya," tambah akun Mita Mellinda.
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak, Bareskrim Naikkan Status Hukum PT Afi Farma ke Penyidikan
"Aku nulis artikel dijadiin sampingan. Dapat 2 juta sebulan tapi lumayan tekor karena nulis di banyak tempat," ujar akun Naufal Asyiri Banuarli.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa menulis artikel bisa saja dijadikan sebagai pekerjaan utama.
Semakin besar fee yang didapat perbulannya, maka tentu dapat menjadi sumber untuk memenuhi kebutuhan kita dan keluarga sehari-hari.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sebut BPIP Salah Soal Lomba Menulis: Kontruksi Hukum Islam Bukan Domainnya Santri
Berdasarkan komentar-komentar yang dilontarkan para suhu, ada beberapa poin yang bisa kita perhatikan jika ingin memperoleh fee yang menjanjikan dari hasil menulis artikel:
1. Konsisten dan serius ketika menulis
Menjadi penulis menuntut kita untuk berkonsentrasi demi menghasilkan tulisan yang berkualitas.
Cara me-manage waktu juga berpengaruh besar terhadap jumlah tulisan yang akan kita hasilkan nantinya.
2. Mengasah skill menulis
Semakin banyak topik yang kita pahami bisa membuat kita lebih mudah menulis dengan writing style yang berbeda-beda.
Cobalah untuk tertarik pada hal apapun walau sedikit. Ini sangat berguna agar kita tidak merasa terbebani ketika menulis topik yang minim disukai.
Baca Juga: 7 Tips Menulis dan Menerbitkan Buku untuk Pemula
3. Tempat menerbitkan artikel
Menulis di media besar, menulis untuk website sendiri, dan menulis untuk memenuhi permintaan klien, tentunya berbeda.
Namun jika kita memiliki waktu luang yang cukup banyak di rumah, kenapa tidak mencoba semua kesempatan yang ada?
Jumlah honor dan semakin banyak mitra yang bekerja sama juga memengaruhi fee yang akan kita dapat setiap bulannya.
Menulis di banyak tempat memang terdengar mustahil untuk penulis pemula. Apalagi menulis di media besar yang menuntut kita untuk memenuhi target jumlah tulisan setiap harinya.
Baca Juga: Manfaat Menulis, Membuat Kita Paham dengan Apa yang Dituliskan?
Tapi apa salahnya? Lagi pula semakin banyak menulis, semakin besar juga kemungkinannya page views akan meningkat.
4. Bangun track record yang baik
Membangun track record yang baik tentunya sangat penting bagi setiap penulis.
Track record penulis berasal dari kepuasan pembaca, serta kepercayaan yang diberikan klien setelah menyelesaikan proyek dengan baik.***
