4 Obat Paracetamol Sirup Anak yang Dituding Tewaskan 66 Anak Gambia, Termasuk Makoff Baby Cough Syrup

- 19 Oktober 2022, 19:40 WIB
4 Sirup Obat Batuk yang Disebut Telah Menewaskan 66 Anak Afrika, Adakah di Indonesia?
4 Sirup Obat Batuk yang Disebut Telah Menewaskan 66 Anak Afrika, Adakah di Indonesia? /Foto/TheNewsGuru

Dr Oyebanji mengatakan Organisasi Kesehatan Dunia telah mengarahkan penghapusan obat dari peredaran untuk mencegah bahaya lebih lanjut.

“Direktur Jenderal WHO, Dr Tedross Ghebreyasus, mencatat bahwa sirup ini mengandung dua produk beracun yang biasanya digunakan sebagai pelarut dan agen anti-beku yang telah dikonfirmasi menyebabkan cedera ginjal akut pada anak-anak," kata Dr Oyebanji.

“WHO menambahkan bahwa produk beracun itu tidak berwarna dan hampir tidak berbau, yang membuatnya sulit untuk dideteksi," jelas Dr Oyebanji.

Baca Juga: Kemenkes Larang Penjualan Obat Paracetamol Sirup Selama Proses Investigasi, Ini Alasannya

Ketua NHCF menambahkan bahwa Direktur Jenderal Badan Pengawas Obat dan Makanan Nasional, Prof Mojisola Adeyeye, telah mengkonfirmasi bahwa obat tersebut tidak terdaftar di Nigeria.

Dr Oyebanji juga menyatakan forum akan terus bekerja dengan NAFDAC dan otoritas terkait lainnya untuk memastikan bahwa produk tersebut jika ditemukan di negara tersebut harus dikeluarkan dari rak untuk memastikan keamanan semua orang Nigeria.

Pihaknya juga meyakinkan komitmen forum untuk mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan Nigeria, mendesak semua orang untuk mengambil tanggung jawab pribadi untuk sepenuhnya menghapus produk berbahaya tersebut dari peredaran.

Baca Juga: 4 Obat Paracetamol Sirup Anak yang Diduga Mengandung Etilen Glikol, Pemicu Gagal Ginjal Akut

"Jika ditemukan baik dari toko farmasi dan obat paten atau berbagai rumah mereka di Nigeria," pungkasnya.

Sementara itu di Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan keempat obat tersebut tidak terdaftar sebagai obat yang beredar di Indonesia.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: The Guru


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah