Pengadilan Bebaskan Ayah Melisa ARMY BTS Turki, Ozay K: Saya Menyesal dan Saya Hancur

- 6 September 2020, 20:37 WIB
Ozay K dan Melisa
Ozay K dan Melisa /

ISU BOGOR - Kasus tewasnya Buse Melisa K (16) pengemar BTS (ARMY) asal Turki membuat geger jagat maya, lantaran sebelum bunuh diri ia sempat memposting sejumlah persoalan hidup dengan ayahnya.

Dikutip IsuBogor.com dari portal berita online Turki sozcu.com.tr pada 5 September 2020 pukul 18.47 waktu setempat melansir Ozay K (49) ayahnya dibebaskan setelah pengadilan melihat postingan Melisa.

Seorang pesiunan perwira non-komisioner Turki itu sempat ditahan karena diduga telah mengarahkan anaknya untuk untuk bunuh diri hanya gegara benci K-pop.

Baca Juga: Misteri Kematian Penggemar BTS Bunuh Diri Terungkap, Melisa ARMY Turki: Merokok Lima Batang Terakhir

Baca Juga: BTS ARMY Sebut Melisa Sejak Lama Mengalami Penganiyaan Mental dari Ayahnya

Informasi menyebutkan kejadian tersebut terjadi di distrik Ödemiş. Melisa mengakhiri hidupnya dengan cara menembakan kepalanya sendiri menggunakan pistol milik Ozay.

Ia ditemukan ibunya dengan luka tembak penuh darah di kepalanya. Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Negeri Ödemiş, Turki.

Meski berbagai upaya telah dilakukan pihak rumah sakit, nyawa Melisa tidak dapat ditolong. Sehingga jasad Melisa langsung dibawa kamar mayat Institut Kedokteran Forensik Izmir untuk diotopsi.

Sementara itu Ozay K ayah Melisa seorang pensiunan tentara Turki dengan pangkat bintara sempat ditahan oleh pihak kepolisian atas intruksi jaksa setempat. Sebab, Jaksa meyakini gadis belia itu bunuh diri karena disuruh ayahnya.

Baca Juga: Tragis! Penggemar BTS Melisa ARMY Turki Bunuh Diri Pakai Pistol Pemberian Ayahnya

Itu terbukti dari postingan Melisa sebelum ditemukan meninggal. Namun di persidangan Pengadilan Negeri setempat, Ozay K dibebaskan.

Setelah dikabarkan meninggal akibat bunuh diri, muncul sejumlah postingan bahwa Melisa sempat berdebat dengan ayahnya Özay K.

Disitu Melisa menceritakan "Apa yang tidak berubah selama dua tahun tidak akan berubah dengan apa yang Anda katakan. Sekarang tolong biarkan saya lebih tenang sedikit lagi"

"Tidak ada yang akan berubah, itu tidak akan berubah dalam dua tahun”, "Saya tidak ingin menyimpannya dalam diri saya, saya berharap ayah saya akan mati sebagai pengganti saya,"

Tak hanya itu, Melisa K juga sempat memposting permasalahan dengan ayahnya. "Ayah saya menempatkan saya di kamar dengan tali untuk mendorong bunuh diri. Itu juga mengeluarkannya dari tas. Saya berkata 'apa ini? Dia mengatakan 'selamanya'.

Baca Juga: Ditahan Gegara Sabu, Reza Artamevia: Mohon Maaf Anak Saya Zahwa dan Aaliyah

Terungkap juga dalam tweet tersebut ayahnya sempat mengarahkan "Jika kamu ingin bunuh diri, aku mengambilnya”. Di sisi lain, gadis muda itu menulis beberapa menit sebelum dia meninggal, berkata. "Saya menarik pelatuknya."

Dihadapan polisi Özay K sempat mengatakan bahwa dia tidak melakukan kekerasan apa pun pada putrinya. Ia mengaku hanya berdiskusi dengan anaknya untuk memberikan pelajaran.

"Saya sangat menyesal, saya hancur. Saya memperlakukan putri saya dengan buruk. Diketahui bahwa tuduhan tentang subjek sama sekali tidak realistis," ungkap Ozay K.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: sozcu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah