Jakarta Sering Gempa, Gedung Tinggi Tidak Boleh Abaikan Efek Mengerikan Ini Menurut BMKG

- 5 Februari 2022, 10:33 WIB
Jakarta Sering Gempa, Gedung Tinggi Harus Mulai Waspadai Efek Mengerikan Ini Menurut BMKG
Jakarta Sering Gempa, Gedung Tinggi Harus Mulai Waspadai Efek Mengerikan Ini Menurut BMKG /Foto/Ilustrasi/Pixabay
ISU BOGOR - Jakarta sering gempa dapat berdampak fatal dan tidak boleh diabaikan bagi gedung-gedung tinggi. Perlu ada asesmen dari efek 'swing', kata Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG).

"Jika jakarta makin sering diguncang gempa maka perlu ada asesmen dari efek "swing" dari bagunan tinggi," kata Daryono selaku Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG di Twitternya, Sabtu 5 Februari.

Lebih lanjut, ahli yang dikenal di media sosial dengan sebut Daryono BMKG ini menyebut asesmen dari efek swing ini penting karena Jakarta sering diguncang gempa ini untuk menjaga kesehatan gedung.

Baca Juga: Gempa Banten 5,5 SR Ramai Dikaitkan dengan Tanda 'Kiamat' Megathrust, Ini Kata Pihak BMKG

"Guna menjaga kesehatan gedung dari microcracks yg mungkin terjadi dan ini tidak boleh diabaikan," kata Daryono BMKG.

Sekadar diketahui, dalam sebulan ini, Jakarta sudah dua kali diguncang gempa. Pertama, 14 Januari 2022 lalu pada pukul 16.05 WIB berkekuatan 6,6.

Jakarta diguncang gempa lagi, Jumat 4 Februari 2022, terjadi pada sore hari, tepatnya pukul 17.10 WIB dengan magnitudo 5,5. Dua pusat gempa tadi sama-sama terjadi di Banten.

Baca Juga: Gempa 5,5 Guncang Banten, Anak Indigo Tigor Otadan: Waspada di 7,2

Dilansir dari Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia menjelaskan bahwa peristiwa gempa bumi disadari bukanlah menyebabkan langsung korban manusia, namun kegagalan baik secara struktural maupun non struktural.

"Hingga hari ini studi tentang gempa bumi masih terbatas dilakukan oleh para insinyur sipil yang lebih menitik beratkan pada kegagalan bangunan akibat kesalahan perhitungan," tulis jurnal tersebut.

Namun justru cukup banyak kegagalan bangunan yang disebabkan oleh ketidaksesuaian disain dalam arsitektur.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x