Sebut Alasan PPKM Diperpanjang Tak Jelas, Rocky Gerung: Hadirnya Presiden Memperpanjang Penularan

- 7 September 2021, 08:25 WIB
Sebut Alasan PPKM Diperpanjang Tak Jelas, Rocky Gerung: Hadirnya Presiden Memperpanjang Penularan
Sebut Alasan PPKM Diperpanjang Tak Jelas, Rocky Gerung: Hadirnya Presiden Memperpanjang Penularan /Instagram/@rockygerung.official

ISU BOGOR - Kabar diperpanjangnya PPKM di wilayah Jawa dan Bali tengah menjadi sorotan publik hingga tokoh-tokoh politik Indonesia.

Salah satunya Pengamat Politik Rocky Gerung, ia megatakan jika alasan diperpanjangnya PPKM ini tak jelas, lantaran pemerintah tidak pernah menjelaskan secara detail kepada rakyat.

Jika mengacu pada pendapat pribadi, Rocky Gerung menyebut bahwa alasan PPKM diperpanjang yakni karena Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berada di kerumunan terus.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang hingga 13 September, Netizen Sarkas: Sampe Spogebob Dapet SIM...

Sehingga, ia menarik kesimpulan bahwasanya hadirnya presiden memperpanjang penularan virus Covid-19.

"Kalo PPKM diperpanjang saya bisa ambil kesimpulan iya karena presiden ada di kerumunan terus dan hadirnya presiden memperpanjang penularan," kata Rocky Gerung dikutip Isu Bogor dari kanal YouTube-nya, Selasa, 7 September 2021.

"Jadi mustinya supaya PPKM tidak lagi diperpanjang, presiden jangan ngumpulin masa itu," sambung dia.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang Hingga 13 September, Luhut: Makan Ditempat Jadi 60 Menit

Kemudian, Rocky Gerung juga mengatakan seharusnya pemerintah menjelaskan alasan kenapa PPKM diperpanjang kepada masyarakat luas.

"Kita tidak bisa dijadikan kambing conge untuk sekedar terima kebijakan pemerintah. Rakyat mau tau kenapa diperpanjang," tuturnya.

Alhasil, pengamat politik itu menduga jika alasan sebenarnya adalah karena pemerintah gagal dalam menyosialisasikan masker sejak awal-awal pandemi.

Baca Juga: Rocky Gerung: Pak Jokowi Mewariskan Kekuasaan kepada Dua Wali Kota Itu Berpotensi Korupsi Juga

Rocky Gerung pun mengatakan, pandemi Covid-19 ini menyebabkan raibnya hak demokrasi, publik jadi tidak boleh bertanya.

"Seolah-olah pandemi ini menyebabkan orang gak boleh bertanya. Demokrasi itu harus hidup kendati pandemi hidup berdampingan bersama rakyat," tegas Rocky Gerung.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x