Network
ISU BOGOR - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi, melalui podcast Deddy Corbuzier mengungkapkan dengan sepenuh hati bahwa ia janji bekerja untuk rakyat.
Sambil menyatakan janjinya itu, Retno Marsudi tampak menangis lantaran mengaku bahwa dirinya pernah merasakan susah, salah satunya mengerti apa itu artinya lapar.
"Yang saya janjikan, saya akan kerjakan apapun yang bisa saya kerjakan untuk bisa berkontribusi bersama untuk menangani kasus (pandemi Covid-19) ini," ungkap Retno Marsudi dikutip Isu Bogor dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Sabtu, 17 Juli 2021.
Baca Juga: Bupati Bogor Ade Yasin: Masih Ada Warga Kampung Tidak Percaya Covid-19 Lalu Tertular Orang Kota
Sambil menahan tangisnya, Retno Marsudi bercerita kepada Deddy Corbuzier bahwa dirinya dulu bukanlah siapa-siapa.
Ia pernah merasakan apa artinya lapar hingga melihat ibunya tak bisa membayar kontrakan.
Dari situlah Retno Marsudi merasa bahwa jabatan dan rezeki yang dirinya punya saat ini haruslah dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk melayani rakyat.
Baca Juga: Tolak Perpanjangan PPKM Darurat, Buzzer Denny Siregar Lebih Sarankan Ini ke Jokowi
"Aku ngerasain apa artinya lapar, aku ngerasain bagaimana melihat kontrakan ibuku habis gak bisa bayar, and I have to pay back," tutur Retno Marsudi.
"Bahwa aku udah dikasih rezeki, aku udah dikasih kesempatan, I have to pay back, caranya ya kerja, dan rakyat ini yang harus dipikirkan," sambungnya.
Lebih lanjut, Retno Marsudi juga menyampaikan pesan untuk orang-orang yang mengemban tugas lapangan dalam menangani pandemi Covid-19 ini.
Baca Juga: Tolak Perpanjangan PPKM Darurat, Buzzer Denny Siregar Lebih Sarankan Ini ke Jokowi
Ia berkata bahwasanya orang-orang di lapangan haruslah bekerja dengan menggunakan hatinya agar bisa merasakan apa yang rakyat rasakan.
"Mangkannya tadi aku bilang yang lapangan use your heart, kalo di posisi dia (rakyat) gimana coba," ungkap Menlu tersebut.
"Aku gak muluk-muluk, aku janji kerja," tandasnya.***
