Network
ISU BOGOR - Pengamat Politik Rocky Gerung menyindir Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang mengklaim penanganan Covid-19 di Indonesia terkendali, tidak berdasar.
Rocky Gerung menyebut jika klaim Luhut itu benar, seharusnya para penggali kubur bisa tidur nyenyak karena tidak disibukan dengan memakamkan pasien meninggal akibat Covid-19.
"Kan kalau pak Luhut bilang terkendali, mestinya para penggali kubur itu tidurnya lebih nyenyak," katanya dalam channel YouTube Rocky Gerung yang dikutip Isu Bogor, Selasa 13 Juli 2021.
Sebab, akibat lonjakan Covid-19 yang tidak terkendali, para penggali kubur banyak menanggung beban.
"Para penjual asongan menganggap oke ekonomi akan tumbuh lagi, tapi Sri Mulyani (Menteri Keuangan) bilang, pasti sangat mungkin itu (PPKM) akan diperpanjang 6 bulan," kata Rocky Gerung.
Dengan adanya pernyataan dari para menteri kabinet Presiden Jokowi, kata Rocky Gerung, maka rakyat akan menanggung kelaparan lagi, sebagai konsekuensi dari kebijakan PPKM yang diperpanjang.
"Berarti akan ada perkelahian lagi dijalan, berarti aparat akan bingung lagi, menertibkan publik yang memang butuh sembako dan butuh mata pencaharian sehari-hari," kata Rocky Gerung.
Diberitakan sebelumnya, Luhut mengekspresikan kekesalannya karena dituding tidak mampu mengendalikan Covid-19 lalu menantangnya untuk datang ke kantornya dan akan tunjukan bahwa Covid-19 di Indonesia terkendali.
"Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya, nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali," ungkap Luhut selaku Kordinator PPKM Darurat dalam keterangan yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin 12 Juli 2021.
Baca Juga: Oksigen Langka di Indonesia, Luhut Sebut Ada Masalah dan Akan Impor 40 Ribu Ton
Selaku kordinator, Luhut kembali menegaskan bahwa PPKM Darurat yang saat ini sedang diberlakukan sejak 3 Juli hingga tanggal 20 Juli 2021 sudah berjalan dengan baik.
Maka dari itu, Luhut mengklaim bahwa PPKM Darurat saat ini berjalan dengan baik secara bersamaan dengan penyediaan kebutuhan obat, oksigen, hingga tempat tidur rumah sakit.
"Saya lihat 4-5 hari kedepan kita situasinya akan membaik. Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, kita katakan sangat-sangat terkendali," tegas Luhut.
Kemarahan Luhut itu dipicu oleh banyaknya pihak yang menuding pemerintah gagal tidak mampu mengendalikan penularan Covid-19.
"Jadi semua kita lakukan dengan baik, mau kita ada masalah, saya berkali-kali sampaikan, yes punya banyak masalah dan ini masalah kita perbaikan dan tertib."
"Karena tim, saya ulangi tim bekerja sangat kompak," tegas Luhut.
Bahkan, Luhut menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak lepas tangan atau menyerahkan masalah tersebut ke dirinya.
"Jadi presiden memberikan directif yang sangat jelas dan presiden sekali lagi saya katakan in charge atas semua ini dan kami sebagai pelaksananya tidak ada masalah," tegas Luhut.
Menurut Luhut kebijakan pemberlakuan PPKM Darurat ini diputuskan secara terintegrasi.
"Saya ulangi semua kami putuskan secara terintegrasi," tegasnya.***
