Kemudian, lanjut Rocky Gerung, juga mencontohkan jika di Petamburan tempat Habib Rizieq Shihab tinggal dan dijalan itu ada apotik jual obat juga maka harus dibuka itu.
"Jadi beginian berupaya untuk mencari alasan hanya untuk cari sensasi sebetulnya. Atau memang ada desain lain dengan kebijakan Wali Kota Solo, yang harus diatas kebijakan negara yang harus lebih diistimewakan," katanya.
Baca Juga: Piala Wali Kota Solo Resmi Ditunda, Padahal Persib Bandung Siap Tanding Lawan Arema
Kondisi itu, kata Rocky Gerung, dengan keputusan Gibran yang bertolak belakang ada upaya pemanfaatan jabatan dalam upaya untuk arogansi.
"Ini sebetulnya arogansi baru. Tapi saya anggap sudahlah ini Lip Service baru lagi," katanya.
Seperti diketahui, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyatakan, pihaknya tetap mengizinkan mal atau pusat perbelanjaan buka selama PPKM Darurat.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Sesumbar Ungkap Kehebatan Persis Solo, Warganet: Level Klubnya Seperti Tarkam
Gibran berdalih, di dalam mal ada beberapa sektor yang diperbolehkan beroperasi selama pelaksanaan PPKM Darurat.
Dikutip dari Antara, Gibran memberikan keterangan, Jumat 2 Juli 2021 menyebut, selama PPKM Darurat, swalayan yang menjual kebutuhan pokok dan apotek tetap diperbolehkan beroperasi.
Padahal menurut Gibran, di dalam mal terdapat sejumlah tenant atau penyewa yang termasuk dalam sektor tersebut.