Ratusan Lagu K-Pop Chery Bullet, GFriend, Mamamoo, CL, dan Nu'est Hilang di Spotify, Begini Alasannya

- 1 Maret 2021, 22:04 WIB
Aplikasi Spotify pada smartphone akan hilangkan lagu K-Pop
Aplikasi Spotify pada smartphone akan hilangkan lagu K-Pop /pixabay.com/

ISU BOGOR - Ratusan lagu pop Korea Selatan (K-Pop) menghilang dari Spotify seluruh dunia saat platform streaming itu masih berusaha mencapai kesepakatan dengan distributor KakaoM.

Lagu-lagu yang didistribusikan label Korea itu tidak lagi bisa didengarkan di Spotify seluruh dunia, seperti grup IU, Chery Bullet, GFriend, Mamamoo, CL, dan Nu'est.

KakaoM mendistribusikan banyak lagu populer Korea, di mana 37,5% lagunya masuk ke dalam tangga lagu tahunan top 400 pada 2020 dari Gaon Music Chart.

Baca Juga: Haru, Wakanda Forever Almarhum Chadwick Boseman Aktor Terbaik Golden Globes 2021

Dalam pernyataan kepada NME, Senin 1 Maret 2021, Juru Bicara Spotify mengonfirmasi katalog lagu dari KakaoM tidak akan lagi tersedia untuk pengguna di dunia mulai 1 Maret 2021 karena lisensinya sudah kedaluarsa.

"Kami sudah bekerja sama dengan KakaoM selama 1,5 tahun untuk memperbarui kesepakatan lisensi global, agar musik-musik dari artis mereka tetap tersedia untuk pendengar Spotify di hampir 170 pasar di dunia."

"Meski sudah berusaha keras, perjanjian lisensi kami dengan KakaoM (yang mencakup seluruh negara selain Korea Selatan) telah berakhir," ujarnya seperti dikutip Antara.

Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Golden Globes 2021, Nomadland Raih Film Terbaik

Juru Bicara Spotify juga mengatakan, fakta bahwa mereka belum sepakat atas perjanjian global baru sungguh disayangkan untuk para artis, penggemar, dan pendengar di dunia.

"Kami berharap gangguan ini hanya sementara dan kami bisa menyelesaikan secepatnya. Kami tetap berkomitmen untuk bekerja dengan pemegang hak lokal, termasuk KakaoM, untuk membantu menumbuhkan pasar musik Korea dan ekosistem streaming secara keseluruhan," ujarnya.

Perusahaan induk KakaoM juga memiliki dan mengoperasikan layanan streaming MelOn, salah satu platform musik digital terbesar di Korea Selatan.

Baca Juga: Ramon Calderon Pastikan Real Madrid Tidak Beli Salah Karena Tak Punya Uang

Dalam cuitan di Twitter, Tablo dari grup Epik High menulis, hilangnya musik-musik K-Pop merupakan buntut perselisihan pendapat antara perusahaan Korea dan Spotify.

"Tampaknya, perselisihan antara distributor kami KakaoM dan Spotify telah membuat album baru kami, Epik High Is Here, tidak tersedia secara global di luar keinginan kami."

"Terlepas siapa yang salah, mengapa artis dan penggemar yang menderita ketika bisnis mengedepankan keserakahan di atas seni?" ujar Tablo.

Baca Juga: Apa Itu Qada dan Qadar ? Ini Contoh dan Penjelasannya

Ketika Spotify dirilis di Korea Selatan, Juru Bicara KakaoM kepada Korea Herald mengatakan, mereka masih berdiskusi dengan Spotify mengenai distribusi lagu lewat platform tersebut. Di sisi lain, artis-artis yang berada di bawah label SM, YG, JYP, dan BigHit Entertainment tidak terpengaruh.***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x