ISU BOGOR - Video rekaman seorang pria yang menganiaya wanita di pusat perbelanjaan bawah tanah Stasiun Deokcheon beredar di media sosial.
video ini diketahui menyebar dengan cepat setelah seorang karyawan kantor pengelola pusat perbelanjaan bawah tanah, mengirimkan video tersebut kepada seorang kenalannya.
Hal ini membuat polisi berencana melacak para penyebar dan menghukum mereka karena perbuatannya ini dikeluhkan oleh pria yang bersangkutan.
Baca Juga: Seorang Pria Aniaya Kekasihnya di Mal, Korban Malah Memilih Pulang Saat Disambangi Polisi
Pria itu mengeluhkan hal tersebut kepada pihak kepolisian, dikarenakan beredarnya video tersebut merusak nama baiknya.
Menurut Badan Kepolisian Busan dan Kantor Polisi Utara Busan pada 10 November seorang pria berusia 20 tahun secara sukarela menyerahkan diri ke polisi setelah beredarnya video tersebut di internet.
Diketahui isi dari video tersebut adalah seorang pria yang menganiaya wanita saat sedang berkencan di sebuah pusat perbelanjaan bawah tanah di Busan.
Baca Juga: Temui Habib Rizieq Syihab di Petamburan, Fadli Zon: Cari Tahu Perjanjian dengan BIN
Tertangkap kamera pengawas pria itu sedang menganiaya wanita hingga keadaan pingsan.
Terlihat ia menendang, memukul, bahkan meninju wanita tersebut hingga tersungkur ke lantai.
Saat ini cukup ramai beredar mengenai kasus kekerasan dalam kencan di Korea Selatan.
Masalah ini masuk kedalam masalah sosial utama, terlebih dalam kamera pengawasan perkelahian yang terjadi sangat kejam.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Terduga Pelaku Pembuang Bayi Perempuan di Kantung Plastik Ditangkap
Kedua orang itu saling melempar pukulan bertubi-tubi, namun karena tenaga wanita lebih kecil dari tenaga seorang pria dewasa, wanita itu kalah dalam perkelahian.
Tindakan pria tersebut tentu saja mendapat kritikan tajam dari netizen Korea karena bertindak sangat kasar kepada sang wanita.
Pria itu terekam telah menendang berkali-kali kepala wanita itu yang masih setengah pingsan.
Baca Juga: Rekonsiliasi dengan Pemerintah, Habib Rizieq Syihab: Bebaskan Dulu Para Mahasiswa dan Ulama
Dia juga terlihat memukul wajah wanita itu beberapa kali dengan ponsel yang sedang dipegangnya setelah sang wanita pingsan.
Diketahui pria dan wanita tersebut merupakan pasangan kencan atau pasangan kekasih.
Dari penampilan dan cara jalan keduanya, diduga mereka sedang dalam pengaruh alkohol atau mabuk.
Awalnya memang sang wanita yang memukul terlebih dahulu, ia menampar wajah sang pria dengan telapak tangannya.
Baca Juga: Meninggal Saat Sambut Kepulangan Habib Rizieq Syihab, Jenazah Warga Bogor Ditutupi Bendera Tauhid
Setelah itu sang pria membalas tindakan sang wanita dengan lebih agresif dalam gerakannya.
Ia bahkan meninju wajah wanita itu dengan kekuatan penuh hingga terjatuh ke lantai, namun pria itu tidak berhenti disitu.
Dia terus memukul dan menendang wajah wanita itu beberapa kali dengan ponsel.
Sebelum pergi dari tempat, pria itu sempat menendang kepala wanita yang sudah dalam keadaan hampir pingsan sendirian.***