ISU BOGOR - Penggemar Red Velvet, ReVeluv meminta penjelasan penghapusan penampilan Red Velvet di tayangan Gangnam Festival 2020. Penggemar dibuat terkejut mengenai penampilan Red Velvet yang dipotong dalam tayangan ulang tersebut.
Seperti yang diketahui tayangan ulang dari konser musik Gangnam Festival 2020 ditayangkan di siaran televisi SBS pada 1 November lalu. Akan tetapi penggemar dibuat terkejut mengenai penampilan Red Velvet yang dipotong dalam tayangan ulang tersebut.
Hal ini membuat sejumlah penggemar atau ReVeluv menuntut penjelasan dari pihak SBS mengenai penghapusan yang diduga dilakukan secara sepihak.
Baca Juga: Kontroversi Irene Berlanjut: SBS Hapus Penampilan Red Velvet di Gangnam Festival 2020
Tindakan SBS ini merupakan antisipasi mengenai kontroversi yang melibatkan Irene salah satu anggota Red Velvet yang baru saja terlibat dalam skandal karena sikapnya yang kasar terhadap pekerjanya.
Sikap Irene ini sangat dikecam oleh netizen Korea, mereka merasa kecewa atas sikap tidak diduga berasa dari orang pendiam dan terlihat dewasa seperti Irene.
Sejumlah netizen Korea pun telah membuat tuntutan agar Irene pergi meninggalkan Red Velvet. Akan tetapi tuntutan itu tidak diterima oleh penggemar Red Velvet.
Baca Juga: 20 ASN Kota Bogor Kembali Usai Liburan Luar Kota, Dilarang Ngantor dan Wajib Swab test
ReVeluv mengatakan jika mereka akan melindungi dan selalu menjaga idolanya, bahkan mereka dengan gencar mencoba untuk membersihkan kembali nama Irene di mata publik.
Nampaknya hal ini belum cukup, sejumlah produk yang bekerjasama dengan Irene terpaksa menghapus jejak promosi yang terdapat gambar Irene didalamnya, salah satunya CLINIQUE.
Merek tersebut secara resmi telah menghapus iklan dan promosi yang menggunakan Irene sebagai model mereka beberapa hari lalu, hal ini cukup mengejutkan bagi penggemar.
Baca Juga: Bela Islam, Habib Rizieq Serukan Demo Prancis di Jakarta dan Bandung
Dampak dari kontroversi yang melibatkan Irene tidak hanya berakhir untuk pekerjaan individualnya saja, namun berdampak pada kelompoknya.
Penampilan Red Velvet pada 18 Oktober lalu di Gangnam Festival dihapus oleh SBS selaku penyelenggara dan penyiar pada penayangan ulang 1 November kemarin.
Penampilan Red Velvet yang membawakan tiga lagu hits mereka terpaksa harus dihapuskan karena kontroversi yang melibatkan Irene itu.
Hal ini membuat penggemar merasa marah atas keputusan yang dibuat oleh SBS, mereka memberikan komentar mengenai hal tersebut.
"SBS lagi ya? Kenapa sih? Mengapa kalian memotong keseluruhan pertunjukan Red Velvet? Ini bukan salah seluruh kelompok, mereka tidak melakukan kejahatan apapun,"
"Pertunjukan sudah terjadi, orang-orang tahu itu adalah bagian dari pertunjukan,"
"Jika memang ada alasan lain, setidaknya para gadis mendapatkan penjelasan mengenai pemotongan. Bagaimana dengan para penggemar yang memang menunggu tayangan ulang ini untuk menyaksikan penampilan Red Velvet? Ini sangat tidak sopan,"
Baca Juga: AS Gelar Pilpres Besok 3 November 2020, Donald Trump 'Telanjangi' Joe Biden
ReVeluv menuntut penjelasan atas penampilan Red Velvet yang di hapus secara sepihak, akan tetapi Knetz nampaknya menyetujui tindakan yang dilakukan oleh SBS untuk menyikapi skandal yang dilakukan oleh Irene.
"Mungkin mereka tidak ada pilihan lain,"
"Aku merasa kasihan pada anggota lain… tapi mungkin SBS tidak bertindak sendiri. Mereka mungkin berbicara dengan SM Entertainment tentang penghapusan tersebut. Jangan marah pada perusahaan penyiaran karena ini. Kami tidak tahu detailnya,"
"Jangan salahkan SBS untuk ini. Irene adalah orang yang pertama kali terlibat dalam kontroversi. Seandainya dia menjadi orang baik, ini tidak akan terjadi,"
Baca Juga: Man United vs Arsenal, Kado Ole Solskjaer Laga ke-100 dan 4 Kali Gagal Menang Dikandang
"Ini bukan SBS yang jahat. Jika ada, maka Irene sendirilah yang harus disalahkan,"
"Saya tidak akan pernah mengerti orang-orang yang marah tentang ini dan marah pada perusahaan penyiaran karena itu. Seperti, kalian itu tidak realistis,"
Penghapusan tayangan ulang Red Velvet di Gangnam Festival 2020 membuat banyak pro kontra, terlebih Irene saat ini masih menjadi buah bibir di kalangan netizen Korea karena merasa kecewa dengan sikap sang visual grup tersebut.***