Editor Kang Buka Suara Pasca Timbulnya Spekulasi Kontroversi Irene Red Velvet

24 Oktober 2020, 10:38 WIB
Kontroversi Irene Red Velvet /Doc. Naver x Dispatch /Doc. Naver x Dispatch

ISU BOGOR - Editor Kang Gook Hwa telah berikan klarifikasi lengkap mengenai pernyataan jika dirinya telah dianiaya oleh Irene Red Velvet. Seperti yang diketahui Irene telah mengakui atas perbuatannya dan telah mengeluarkan pernyataan dan meminta maaf.

Pemberitaan mengenai Irene yang mengakui jika dirinya adalah orang yang menjadi tokoh utama dalam kontroversi yang diunggah oleh Kang Gook Hwa, semakin memanas karena banyak penuduh-penuduh lain yang melakukan pernyataan bohong.

Editor Kang Gook Hwa memberikan pernyataan tambahan tentang kontroversi Irene Red Velvet sebagai berikut:

"Saya telah memiliki banyak bekas luka, dan saya yakin bekas luka ii tidak akan pernah terlupakan. Untuk menjunjung martabat saya sebagai manusia, saya akan menerima permintaan maaf secara langsung dari orang C, dan saya telah bertemu dengan mereka yang bertanggungjawab di perusahaan B secara bersamaan."

Baca Juga: Kontroversi Irene Red Velvet Terus Berdampak, Penggemar Ramai-ramai Unfollow Instagramnya

irene red velvet/koreaboo

"Ketika melakukan pertemuan kemarin, ada sejumlah langkah-langkah negosiasi yang dilakukan setelah saya mengunggah postingan pertama. Alasan saya tidak mengambil tindakan setelah pemberitaan itu mencuat adalah karena saya harus mengambil penilaian yang rasional dan jelas dengan apa yang saya harapkan untuk situasi yang saya buat,"

"Alasannya sikap diam saya adalah tidak ingin kembali membuat banyak kesalahpahaman yang lebih besar, dan saya tidak ingin dimasukan kedalam spekulasi atau kekacauan yang tidak mendasar. Setelah kejadian itu saya telah menerima permohonan maaf dari staf perusahaan B yang telah mempekerjakan saya dan manajer yang berada di lokasi kejadian menyadari kesalahannya, jadi saya berpikir tidak perlu melakukan tindakan yang tidak rasional,"

"Saya tidak pernah menjadi penata gaya untuk grup orang C, dan saya adalah seseorang yang dialihdayakan menjadi penata gaya selama sehari pada Selasa, 20 Oktober 2020 lalu. Saya ditawarkan pertama kali bekerja untuk jadwal ini pada 5 Oktober 2020, lalu mengiyakan tawaran itu pada 6 Oktober, saya bersiap sesuai permintaan perusahaan B dan grup C masuk selama 15 hari setelahnya,"

Baca Juga: Instagram Via Vallen Diserang Netizen Penggemar Lagu Korea karena Diduga 'Menjiplak' MV IU

"Alasan saya mengatakan 'Orang yang mereka temui pertama kali' di postingan saya adalah karena orang C sama sekali tidak mengingat saya yang pernah bekerja untuknya pada tahun 2016 di pemotretan majalah lain (saya juga mengkonfirmasi ini di pertemuan kemarin). Lagipula kejadian itu tidak hanya terjadi kepada saya melainkan pada satu editor junior dan satu asisten yang juga membantu saya pada jadwal,"

"Kedua orang itu juga menemani saya ke pertemuan untuk meminta maaf dan berbicara dengan mereka yang bertanggung jawab di perusahaan B dan prang grup C. Sejak awal saya tidak berpikir untuk menanggapi komentar komentar jahat dari penggemar orang C, namun saya berpikir saya harus melakukan klarifikasi guna memperbaiki keadaan,"

"Saya hanya merasa perlu memberikan dua hal kepada orang C agar dia berjanji tidak akan mengulangi dan menunjukkan perilakunya itu kepada orang lain, dan untuk menunggu permohonan maafnya secara langsung kepada saya dan dua kawan saya,"

Baca Juga: Via Vallen Dituding Plagiat, Ini Lirik Lagu Kasih Dengarkanlah Aku yang Baru Dirilis Itu

"Dari cerita yang beredar bahwa saya melakukan ini dengan maksud memeras, saya hanya menunggu pembayaran lunas atas pekerjaan saya pada 20 Oktober jadwal satu hari yang saya kerjakan. Dalam pertemuan kemarin kata negosiasi demi uang bahkan tidak dibicarakan sama sekali,"

"Saya harus melindungi diri saya sendiri dari serangan penggemar yang kasar dan sembrono menuduh saya dan agar tidak lagi terjadi kesalahpahaman yang muncul. Karena saya telah menerima permintaan maaf secara resmi dari Perusahaan B dan orang C itu sudah lebih dari cukup. Dan ini akan menjadi hal terakhir untuk saya mengeluarkan pernyataan sendiri melalui postingan ini,"

"Saya telah memberikan yang terbaik untuk pekerjaan saya, dan saya juga telah berpegang teguh pada etika kerja yang saya yakini. Saya hidup dan membuat kesalahan juga, saya juga menjadi menjadi orang jahat dan orang baik untuk sebagian orang, itu juga sama seperti orang C ini. Untuk insiden ini saya tidak bisa mengatakan ini hanya masalah pribadi,"

Baca Juga: Kontroversi Irene Red Velvet, Sytlist Ini Mendadak Klarifikasi Soal Awal Mula Mencuat ke Publik

"Ini adalah tindakan yang saya ambil untuk melindungi martabat saya minimal pulih dari penghinaan pribadi untuk diri saya sendiri dan setiap rekan kerja yang memiliki pengalaman yang sama seperti saya,"

"Saya akan bekerja keras dan melakukan yang terbaik untuk mengatasi luka ini, kembali ke tempat saya, dan terus hidup. Saya tidak akan mengambil tindakan lain lagi atas insiden ini, Itu bukan untuk diri saya sendiri tapi sebagai pertimbangan terakhir saya untuk orang C. Oleh karena itu jika anda adalah penggemar yang dengan tulus mencintai orang C, saya harap anda bisa berhenti melewati batas,"

"Kata-kata itu tidak akan mempengaruhi saya sama sekali dan tidak akan membawa hal positif untuk orang C. Terakhir sebesar apapun hal ini, saya agak mengharapkan tingkat penggalian privasi pribadi dan rumor yang diciptakan untuk memanipulasi media provokatif ini, saya sarankan untuk berhenti,"

Baca Juga: Lirik Lagu Baru Positions Ariana Grande

"Ini merupakan sisi cerita saya, saya pribadi memberikan permintaan maaf yang tertulis kepada staf perusahaan B karena telah melaporkan anda. Saya dengan tulus membuat pernyataan ini kepada orang yang melihat postingan ini. Saya berharap kalian bisa berhenti dengan semua postingan spekulasi dan artikel yang hanya akan berakhir sebagai bekas luka yang lebih besar dan merugikan semua orang, Terima kasih" ujarnya.

Dengan di postingnya klarifikasi ini oleh Kang Gook Hwa penggemar berharap pemberitaan buruk lainnya mengenai Irene juga berhenti.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler