ISU BOGOR - Sungai Aare yang berada di Bern, Swiss, menuai banyak sorotan masyarakat Indonesia usai anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, hanyut dan hilang di sana.
Sebagai destinasi wisata yang diburu wisatawan mancanegara, Sungai Aare tentu memiliki pesona tersendiri.
Dilansir Bern, Aare adalah sungai terpanjang di Swiss yang membentang hingga 288 kilometer.
Baca Juga: 5 Fakta Hilangnya Anak Ridwan Kamil di Sungai Swiss, Eril Sempat Berusaha Ditolong oleh Adiknya
Sungai ini mengalir hingga ke seluruh wilayah Swiss dan memiliki arti khusus untuk negara tersebut.
Namun, kejadian nahas justru menimpa anak Ridwan Kamil saat berlibur ke sungai tersebut.
Eril dikabarkan hilang usai terseret arus Sungai Aare yang kala itu cukup deras.
Baca Juga: Kronologi Emmeril Khan Mumtadz, Anak Ridwan Kamil yang Hilang Terseret Arus Sungai di Swiss
Menurut keterangan dari pihak keluarga, Eril terseret arus saat akan naik ke permukaan.
Sungai Aare sendiri memiliki sejarah yang panjang. Orang-orang lokal di Bern sangat mencintai sungai tersebut.
Aare adalah kebanggaan, kegembiraan, dan pusat kehidupan sehari-hari masyarakat Bern.
Baca Juga: Profil dan Biodata Singkat Emmeril Kahn Mumtadz, Anak Ridwan Kamil yang Hilang di Sungai Swiss
Aare menjadi destinasi wisata lokal maupun mancanegara pada saat musim panas tiba.
Para wisatawan biasanya akan menghabiska waktu mereka di Aare dengan berenang atau mencoba wahana air lainnya.
Faktanya, berenang di Aare adalah kegiatan resmi dalam daftar tradisi Swiss UNESCO. Ini adalah bagian dari pengalaman berwisata di Bern yang otentik, bahkan bagi pengunjung kota.***