ISU BOGOR - Politisi Partai Demokrat Yan Harahap dan Politisi PDIP Ruhut Sitompul saling 'serang' statement di media sosial soal polemik minyak goreng.
Lebih tepatnya, mereka adu penyataan soal Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang diduga menimbun minyak goreng.
Menurut Ruhut Sitompul, apa yang dilakukan Ibas, yakni menyalurkan 16 ton minyak goreng di Ngawi merupakan senjata makan tuan.
Baca Juga: Ibas Dituding Timbun Minyak Goreng, Yan Harahap Pasang Badan: Hanya Orang Gila...
Di mana kini Ibas malah dituding menimbun minyak goreng dibandingkan dapat title penyelamat rakyat.
"Maksud hati memeluk gunung apa daya tangan tak sampai, ini senjata makan tuan emang mudah merebut dan memenangkan Hati Rakyat," kata Ruhut dikutip Isu Bogor dari Twitter, Minggu, 13 Maret 2022.
"Yang ada sekarang dituduh jadi Penimbun minyak ha ha ha dijoroki kader2nya yg suka Nyinyir. Ngeb*cot memang perlu jam terbang MERDEKA," sambungnya.
Baca Juga: Logo Halal Baru Nasional Tuai Kontroversi Publik, Menag Yaqut Lagi-lagi Banjir Protes
Sontak, Yan Harahap geram membaca statement Ruhut tersebut sehingga ia berbalik menyerang politisi PDIP itu.
Yan Harahap mengatakan hanya orang gila dan penjilat yang tak suka rakyat dibantu oleh Ibas yang notabene anggota DPR RI Komisi VI yang bermitra dengan BUMN.
"Hanya ‘orang gila’ dan penjilat yg tak suka rakyat dibantu, akibat amburadulnya tata kelola minyak goreng," tutur Yan.
"Secara, Mas Ibas adlh anggota @DPR_RI Komisi VI yg bermitra dgn BUMN tentu beliau dan team akan berupaya keras mencari minyak goreng utk bantu rakyat," tegasnya.***