ISU BOGOR - Kubu simpatisan pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean di Twitter makin gencar menuntut keadilan kepada polisi.
Kali ini, mereka meminta agar Ferdinand Hutahaean dibebaskan dari penjara dengan menaikkan tagar 'Bebaskan Ferdinand'.
Seperti diketahui, Ferdinand Hutahaean ditahan usai ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus SARA dan ujaran kebencian pada Senin, 10 Januari 2022.
Baca Juga: Tak Terima Ferdinand Hutahaean Ditahan, Kubu Simpatisan Desak Polisi Juga Tangkap Abdul Somad
Usai Ferdinand ditangkap, kubu simpatisan santer desak polisi juga bui Ustadz Abdul Somad, Fahmi Alkatiri, dan beberapa tokoh lain yang mereka anggap juga pernah menyebarkan ujaran kebencian berbau SARA.
Desakan demi desakan terpantau terus digaungkan para warganet kubu simpatisan Ferdinand di Twitter.
"@DivHumas_Polri @ditkrimsusPMJ n jangan takut terhadap tekanan dari kelompok intoleran #BebaskanFerdinand," kata akun @asep_ibrahim201 dikutip Isu Bogor, Selasa, 11 Januari 2022.
"Pak @ListyoSigitP mungkin butuh suplemen , agar kuat menghadapi tekanan," sambung akun @arbaw_.
"Semoga @Kepolisian_RI mengambil langkah bijak pd kasus bang @FerdinandHaean3
Pak Kapolri @ListyoSigitP, kami menuggu komitmen bapak bhw Kepolisian akan bertindak bukan berdasar tekanan publik," imbuh akun @RafikaBayu.
Seperti diketahui, Ferdinand dilaporkan ke polisi usai cuitannya yang berisi 'Allahmu lemah' viral dan menuai pro kontra publik.
Meski sudah minta maaf, Ferdinand tetap dilaporkan dan kini sudah ditetapkan menjadi tersangka.***