ISU BOGOR - Amarah Rizky Billar tak terbendung lagi saat menerima pesan dari netizen yang menghujat Lesti Kejora dan sang bayi.
Seperti diketahui, pada Minggu, 26 Desember 2021, telah lahir anak pertama Lesti Kejora dan Rizky Billar dalam keadaan prematur lewat operasi caesar.
Bayi Lesti Kejora tersebut menuai banyak sorotan publik, tak terkecuali para netizen 'jahat' yang terpantau langsung menghujat dan menuding yang tidak-tidak.
Mengetahui hal tersebut, Billar naik pitam, ia tak terima anak dan istrinya dihujat oleh netizen di balik akun Instagram @wijaysara.
Dalam pernyataannya, netizen tersebut menuding jika bayi Lesti memang sudah saatnya dilahirkan, bukan terpaksa lahir prematur.
Akibatnya, Billar langsung memberikan peringatan kepada netizen tersebut. Ia mengatakan bahwa itu adalah contoh orang-orang yang iri dan tak punya hati.
"Ini contoh orang-orang yang hatinya sudah dibutakan dengan ke-iri-an dan kebencian terhadap kebahagiaan orang lain," ungkap Billar dikutip Isu Bogor, Selasa, 28 Desember 2021.
Billar pun meluapkan segala emosinya, ia menyinggung soal perjuangan Lesti dan Baby L, yang mana tidak mudah.
Kemudian, Billar pun mengultimatum sang netizen untuk meminta maaf padanya, Lesti, dan Baby L.
Baca Juga: Lesti Kejora Melahirkan, Rizky Billar Langsung Roasting Sang Buah Hati: Sabar Ya...
Jika tidak, maka Billar akan menemui langsung si netizen untuk memberi pemahaman terkait apa yang ia katakan kepada suami Lesti tersebut.
"Dan kalau setelah dengan ini mba masih belum maaf, saya akan fasilitasi mba untuk ketemu saya lalu akan saya jelasin pelan-pelan agar mba mengerti," tegasnya.
Mendapat ultimatum keras dari Billar, sosok di balik akun @wijaysaras tersebut muncul dan meminta maaf lewat video.
Baca Juga: Rizky Bilar Minta Warganet Tebak Anaknya Cowok atau Cewek, Ini Jawabannya
Dengan suara bergetar, netizen itu mengatakan bahwa ia khilaf dan tak bermaksud apa-apa.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya, saya khilaf, maafkan saya kak Billar dan kak Lesti yang tidak baik dengan komentar itu," ungkap dia.
"Mohon maaf sebesar-besarnya, saya tidak bermaksud apa-apa, saya khilaf," ujarnya sekali lagi.***