Cek Fakta: Viral Video Penyiksaan Burung Rangkong di Indonesia, Begini Faktanya

19 Juni 2022, 13:16 WIB
Cek Fakta: Viral Video Penyiksaan Burung Rangkong di Indonesia, Begini Faktanya /Instagram @indoflashlight
ISU BOGOR - Sebuah video yang menunjukkan seekor burung Rangkong disiksa secara kejam viral di media sosial.

Video penyiksaan burung Rangkong itu menghebohkan jagat maya karena dikabarkan lokasinya di Indonesia.

Faktanya berdasarka akun Instagram @indoflashlight yang turut membagikan potongan video penyiksaan burung Rangkong itu ternyata bukan di Indonesia.

"Viral video penyiksaan terhadap burung langka. Puluhan DM masuk ke @indoflashlight minta segera diusut," tulis akun tersebut yang dikutip Isu Bogor, pada Minggu 19 Juni 2022.

Baca Juga: Viral Penumpang Pesawat Ngamuk Gegara Delay 3 Jam, Instagram Pramugari Cantik Ini Jadi Sorotan

Akun tersebut juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan kroscek ternyata video berdurasi 26 detik itu bukan di Indonesia.

"Terlihat pria sedang memegang sayap burung ini. Selain itu pria lainnya memukul kepala burung ini hingga lemas di depan orang banyak."

"Tidak sampai disitu, pria yang sama pun menginjak leher burung ini dengan kejam hingga lemas tak berdaya," tulis akun @indoflashlight.

Dalam kesempatan itu, akun tersebut juga mengaku merasa sedih dengan adanya kejadian ini, maka dari itu diperlukan pengusutan tuntas.

Baca Juga: Viral! Amplop Kondangan dari Daun saat Diundang Nikahan Main Masa Kecil

Fakta Lokasi Penyiksaan Burung Rangkong bukan di Indonesia

"Setelah kami telusuri, ternyata video ini BUKAN DARI INDONESIA. Terlihat dari bahasa yang digunakan.

"Burung di video ini adalah jenis Rangkong papan (Buceros bicornis) adalah spesies terbesar dalam suku burung Bucerotidae," tulisnya.

Sekadar diketahui, populasi Rangkong papan tersebar di hutan tropis di India, Republik Rakyat Tiongkok, Indocina, Nepal, Bhutan, Semenanjung Malaysia dan pulau Sumatra Indonesia.

Baca Juga: Viral Penumpang Pesawat Ngamuk Gara-gara Delay 3 Jam, Netizen Sebut Maskapai Ini

"Saking langkanya burung Rangkong Papan dievaluasikan sebagai hampir terancam di dalam IUCN Red List dan didaftarkan dalam CITES Appendix I," jelas akun itu.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler