Angka Kasus Covid-19 Meledak, Bogor Darurat Tenaga Kesehatan

- 25 Juni 2021, 20:51 WIB
Tenaga Kesehatan di Kota Bandung saat pelaksanaan vaksinasi lansia beberapa waktu lalu. Hingga kini insentif Nakes dan tunjangan kematian Nakes masih diupayakan pencairannya.
Tenaga Kesehatan di Kota Bandung saat pelaksanaan vaksinasi lansia beberapa waktu lalu. Hingga kini insentif Nakes dan tunjangan kematian Nakes masih diupayakan pencairannya. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti

 

ISU BOGOR- Selain kebutuhan penambahan ruang isolasi khusus Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mengusulkan penambahan tenaga kesehatan (nakes) baru khusus yang menangani Covid-19.

Keputusan itu diambil menyusul pejuang kesehatan di Kota Bogor banyak yang terpapar lagi atau reinfeksi Covid-19.

Kepala Dinkes Kota Bogor, Sri Nowo Retno mengatakan, nakes yang terpapar Covid-19 hampir terjadi di seluruh tempat pelayanan kesehatan di Kota Bogor.

Baca Juga: 8 Bulan, 186 Tenaga Kesehatan Kota Bogor Terpapar Covid-19 

“Banyak yang terpapar lagi saya hitung, hampir di Puskesmas, Rumah Sakit hingga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD),” kata Retno, Jumat 25 Juni 2021.

Retno mengatakan, kekurangan Nakes tersebut imbas banyak pejuang kesehatan reinfeksi Covid-19. Diakuinya, hal tersebut menjadi kendala pihaknya saat ini.

Untuk itu, pihaknya mengusulkan untuk menambah jumlah Nakes khusus Covid-19. Pemkot Bogor saat ini sedang melakukan rekrutmen nakes.

Baca Juga: Melonjak Terus, Ada 3.122 Kasus Aktif Covid-19 di Bogor Raya 

“Sedang rekrutmen juga. Masing-masing, sudah saya hitung rencana kebutuhanya, kondisinya lonjakan tinggi, mereka fire load-nya tinggi jadi terpaparnya juga tinggi,” kata retno.

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x