Network
ISU BOGOR – Sebanyak 4.476 kendaraan diputar balik dalam pemberlakuan ganjil genap yang diterapkan di Kota Bogor pada hari kedua, Minggu 20 Juni 2021.
Ganjil genap kendaraan yang dimulai pukul 10.00 sampai 16.00 WIB itu dilakukan di sejumlah ruas jalan, diantaranya di lingkar Sistem Satu Arah (SSA) Kota Bogor.
Dari 4.476 kendaraan yang diputar balik, 2.197 diantaranya adalah kendaraan roda dua dan 2.279 kendaraan roda empat.
Baca Juga: Hari Pertama Ganjil Genap Kota Bogor, Bima Arya: Pusat Kota Lengang, Ruas Lain Terjadi Kepadatan
Rincian jumlah kendaraan yang diputar balik tersebut, tersebar di lima check point yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
Berikut rincian jumlah kendaraan yang diputar arahkan, yaitu:
1. Baranangsiang
Terdapat 153 kendaraan roda dua yang diputar arah, sedangkan untuk kendaraan roda empat sebanyak 117 kendaraan yang diputar arah.
2. Jalan Pajajaran Bumi Aki
Berbeda pada check point di Baranangsiang, terdapat 503 kendaraan bermotor diputar arah di check point Jalan Pajajaran ini. Adapun untuk kendaraan roda empat sebanyak 369 kendaraan.
Baca Juga: 1.397 Kendaraan Diputar Balik Dalam Pemberlakuan Ganjil Genap di SSA Kota Bogor
3. Simpang Empang
Pada titik check point ini sebanyak 426 kendaraan roda dua diputar arah, sedangkan terdapat 231 kendaraan roda empat yang diputar arahkan.
4. Simpang Irama Nusantara
Pada check point ini, jumlah kendaraan roda dua lebih banyak yang diputar arah dari check point sebelumnya, yaitu sebanyak 561 kendaraan. Untuk kendaraan roda empat sebaanyak 477 kendaraan diputar arah.
5. Simpang Air Mancur
Sebanyak 554 kendaraan roda dua diputar balik, sedangkan kendaraan roda empat sebanyak 485 kendaraan.
Berdasarkan hasil evaluasi dari Polresta Bogor Kota, diperoleh hasil akumulasi jumlah kendaraan yang diputar arahkan selama dua hari pelaksanaan ganjil genap, sebanyak 9.079 kendaraan.
Total kendaraan tersebut terbagi menjadi 2.266 kendaraan roda dua yang diputar arah pada hari Sabtu, 19 Juni 2021, sedangkan sebanyak 2.337 kendaraan roda empat diputar arahkan pada hari yang sama.
Berdasarkan pantauan tim mobile dari petugas gabungan, pantauan kendaraan yang diputar arah mengalami penurunan pada hari kedua.
Penurunan tersebut sebesar tiga persen untuk kendaraan roda dua dan penurunan dua persen untuk kendaraan roda empat.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Condro Purnomo mengatakan pemberlakuan ganjil genap ini untuk menekan peningkatan kasus Covid-19 di Kota Bogor.
“Sekali lagi ini tidak terkait kepadatan lalu lintas, ini terkait dengan protokol kesehatan yang harus lebih kita perhatikan di tengah siaga Covid-19 di Kota Bogor ini,” tuturnya.***
