Hore ! Tenaga Pendidik Kabupaten Bogor Segera Divaksinasi, Bupati Ade Yasin : Persiapan Belajar Tatap Muka

- 8 Maret 2021, 16:43 WIB
Bupati Bogor Ade Yasin mengungkap giliran tenaga pendidik yang menerima vaksinasi Covid-19
Bupati Bogor Ade Yasin mengungkap giliran tenaga pendidik yang menerima vaksinasi Covid-19 /Diskominfo Kabupaten Bogor/

ISU BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin mengungkapkan giliran tenaga pendidik Kabupaten Bogor yang akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Saat ini tengah dilakukan pendataan oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor sebagai upaya persiapan rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka mendatang.

Itu disampaikan usai Bupati Bogor, melantik 663 tenaga fungsional, di Ruang Serba Guna I Setda, Senin 8 Maret 2021. 

Baca Juga: Persiapan Perkuliahan Tatap Muka, Kemendikbud Kebut Vaksinasi Covid-19 Bagi Pengajar dan Tenaga Kependidikan

Baca Juga: 2021, Bupati Bogor Ade Yasin Guyur Guru Ngaji Rp200 Ribu dan Madrasah Rp250 Ribu Setiap Bulan

Baca Juga: ALHAMDULILLAH Covid-19 di Kabupaten Bogor Menurun Drastis, Ini Penjelasan Ade Yasin

“Saya minta Kadinkes mendata dulu, untuk menghitung berapa jumlahnya, dan berapa yang jadi prioritas karena kita dapat suplai vaksin Covid-19 itu tidak sekaligus, tetapi bertahap diprioritaskan kepada mereka yang kerentanannya lebih tinggi,” tegas Ade.

Menurut Ade, pendataan dilakukan karena tidak ada batas antara guru sekolah negeri dan swasta, termasuk dosen, rektor mulai dari tingkatan perguruan tinggi/universitas sampai dasar.

Baca Juga: Bahaya ! Jangan Unggah Sertifikat Vaksin ke Media Sosial. Ini Alasannya

Baca Juga: Target 45 Juta Rakyat Indonesia Dapat Vaksin Hingga Juni 2021

Baca Juga: Program Guru Belajar dan Berbagi Diluncurkan, Ini Tahapan Seleksi Calon Guru ASN PPPK

“Kita akan diselesaikan dulu oleh Dinkes kriterianya seperti apa, tergantung ketersediaan vaksinnya, kalau kurang kita akan minta penambahan, karena menurut informasi dari awal kita akan disuport 20 persen vaksin Covid-19 dari jumlah penduduk, mudah-mudahan bisa terealisasi,” ungkap Ade. 

Kata Ade menambahkan, rencana pemberian vaksin Covid-19 kepada para tenaga pengajar sebagai upaya persiapan rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

“Ini persiapan kalau seandainya pembelajaran tatap muka dimulai, baik guru dan para siswa minimal resiko mereka dari paparan covid-19 lebih kecil,” tandasnya. ***

Editor: Wilda Wijayanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah