Puan Maharani Mendadak Pro Buruh? Tapi Tidak Setuju Omnibus Law Ciptaker Dibatalkan

- 9 Oktober 2020, 10:59 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Ketua DPR RI, Puan Maharani. /Foto: Instagram @puanmaharani/

ISU BOGOR - Ketua DPR RI Puan Maharani mendadak bersikap pro buruh dalam menyikapi maraknya aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker) yang berujung pada kerusuhan di sejumlah daerah, Kamis 8 Oktober 2020.

Pernyataan dan sikap akomodatif Puan Maharani itu disampaikan dalam keterangan pers tertulis yang berisi akan melibatkan seluruh elemen buruh dalam pembuatan aturan turunan dari Omnibus Law UU Cipta Kerja.

“Kami mendorong pemerintah untuk menggandeng berbagai kelompok pekerja agar terlibat dalam pembahasan aturan turunan Undang-Undang Cipta Kerja. Keterlibatan pekerja dibutuhkan untuk memperinci UU Cipta Kerja,” kata Puan Maharani, dikutip IsuBogor.com dari RRI, Kamis 8 Oktober 2020.

Baca Juga: Mardigu Wowiek si Bossman Sontoloyo Bongkar Fakta Omnibus Law Cipta Kerja Untungkan Oligarki

Baca Juga: Gerindra Berduka, Soepriyatno Meninggal Setelah Berjuang Melawan Corona

Puan Maharani menegaskan, DPR RI akan mengawal untuk memastikan bahwa aturan turunan UU Cipta Kerja memberikan manfaat yang adil bagi semua pihak.

Aturan turunan yang harus dibahas bersama buruh di antaranya adalah tentang pengupahan, tentang Jaminan Kehilangan Pekerjaan, tentang pekerja asing, serta tentang hubungan kerja dan waktu kerja.

“DPR RI akan mengawal untuk memastikan aturan turunan UU Cipta Kerja memberikan manfaat yang adil bagi semua,” ungkap Puan.

Baca Juga: Viral Foto Jokowi Lebih Suka Lihat Bebek Ketimbang Pendemo Omnibus Law Ciptaker

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x