Network
ISU BOGOR - Lamu, 30, seorang wanita video blog atau vlogger asal Jinchuan, Provinsi Sivhuan, China, tewas dibakar oleh Tang, mantan suaminya, 14 September lalu.
Sontak, peristiwa tragis tersebut memicu kemarahan publik di jagat maya, khususnya di media sosial tempat Vlogger cantik itu berekspresi yakni aplikasi Douyin sejenis TikTok.
Pasalnya, vlogger wanita ini meninggal dunia pada Rabu lalu atau 2 pekan lebih setelah segala upaya medis diberikan untuk menyelamatkan nyawanya.
Kepolisian Jichuan, sebagaimana dikutip AFP, Sabtu 3 Oktober 2020, menyebutkan korban disiram menggunakan bensin lalu dibakar di rumahnya oleh sang suami, Tang, pada 14 September lalu.
Baca Juga: Twitter Akan Tangguhkan Pengguna yang Menginginkan Trump Meninggal Dunia Setelah Terpapar Covid-19
Tang menyerang saat korban sedang live streaming di video. Dia didakwa dengan kasus pembunuhan berencana.
Perawatan korban sempat dipindah ke Rumah Sakit Rakyat Provinsi Sichuan sejak 17 September.
Namun luka bakar yang diderita Lamu terlalu parah, yakni hingga 90 persen, sehingga nyawanya tak bisa diselamatkan.
Lamu rutin mengunggah video tentang kehidupan sehari-harinya di perdesaan, mencari makan di pegunungan, memasak, sambil bernyanyi mengenakan pakaian tradisional Tibet.
