CanSino telah melakukan uji coba tahap tiga di enam negara selain China, yakni Argentina, Chili, Meksiko, Pakistan, Rusia, dan Arab Saudi dengan melibatkan 40.000 partisipan.
CanSino telah setuju untuk memasok 35 juta dosis ke Meksiko, sementara Malaysia sedang dalam pembicaraan untuk mendapatkan 3,5 juta suntikan.
Baca Juga: Pesan Saudara Kandung Almarhumah ke Amel yang Mirip Nike Ardila: Aku Harap Jangan Jadi Penggantinya
Pakistan, negara yang menjadi salah satu tempat uji coba terbesar CanSino, akan mendapatkan 20 juta suntikan.
Menurut Penasihat Kesehatan Pakistan Faisal Sultan, efikasi CanSino dalam mencegah kasus bergejala di negaranya yakni sebesar 74,8 persen.
Ia juga menambahkan bahwasanya sejumlah vaksin telah dikirim oleh tentara China ke militer Pakistan.
"Dosis (vaksin) telah didedikasikan secara keseluruhan untuk digunakan dalam upaya vaksin nasional kami yang bertujuan melindungi petugas kesehatan di garis depan," katanya.
Dilansir berbagai sumber, vaksin asal China ini disetujui untuk didistribusikan ke beberapa negara di Asia, Eropa, dan Amerika Latin.
Target produksi CanSino untuk tahun 2021 ini diperkirakan mencapai 500 juta dosis, yang mana akan diproses di China, Malaysia, Meksiko, dan Pakistan.