Alhamdulillah! Kartu Prakerja Dianggarkan hingga 2022

- 5 Maret 2021, 12:26 WIB
Wapres Maruf Amin sebut NU bisa tumbuhkan semangat kebangkitan masyarakat Indonesia.
Wapres Maruf Amin sebut NU bisa tumbuhkan semangat kebangkitan masyarakat Indonesia. /Instagram/@kyai_marufamin/

"Di 2020, itu dianggarkan Rp20 triliun untuk 5,48 juta (orang), kemudian di 2021 semula dianggarkan cuma Rp10 triliun, tetapi kemudian ditingkatkan menjadi Rp20 triliun. Itu memang pernah dihentikan atas rekomendasi KPK, tetapi kemudian dilakukan perbaikan-perbaikan," kata Maruf.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka Pekan Ini, Kuota 600 Ribu Orang

Baca Juga: LOGIN prakerja.go.id, Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 12 yang Baru Saja Dibuka

Program Kartu Prakerja merupakan skema bantuan pelatihan yang disertai dengan pemberian insentif kepada masyarakat. Bantuan dan insentif tersebut diperuntukkan bagi warga berusia minimal 18 tahun yang berstatus sebagai pencari kerja, lulusan baru, korban pemutusan hubungan kerja, dan pelaku wirausaha.

Setiap peserta program akan mendapatkan bantuan senilai Rp3.550.000 dengan rincian untuk pelatihan sebesar Rp1.000.000, insentif pascapelatihan Rp600.000 per bulan selama empat bulan serta insentif survei Rp150.000.

Saat ini Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja akan membuka penerimaan peserta Gelombang 13 dengan kuota untuk 600.000 orang. Pembukaan untuk Gelombang 13 tersebut dilakukan setelah hasil seleksi Gelombang 12 selesai diumumkan.***

Halaman:

Editor: Rafik Maeilana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x