Makhluk Ini Bisa Kloning Sendiri hingga Mengambil Alih Dunia

- 1 Maret 2021, 19:28 WIB
Lobster atau marmokreb marmer, spesies mutan yang tidak ada 25 tahun lalu, dianggap sebagai salah satu makhluk air tawar paling invasif di dunia.
Lobster atau marmokreb marmer, spesies mutan yang tidak ada 25 tahun lalu, dianggap sebagai salah satu makhluk air tawar paling invasif di dunia. /Tangkapan layar instagram @irgendwasmitfisch

Di Madagaskar, tempat ia tiba pada tahun 2007, populasinya sekarang mencapai jutaan dan sangat sulit untuk dikendalikan.

Hal yang sama berlaku untuk Jepang dan sebagian AS, seperti Michigan, di mana udang karang kloning sendiri telah dilarang, karena risikonya terhadap satwa liar setempat.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Cuit Berita Fadli Zon Sebut Fahri Hamzah Calon Konglomerat Bisnis Lobster

Frank Lyko, seorang ahli biologi di Pusat Penelitian Kanker Jerman, mengatakan kepada New York Times bahwa di danau tertentu di Jerman, lobster karang sangat banyak sehingga, pada malam tertentu, dia dan beberapa rekannya dapat menangkap lebih dari seratus spesimen dengan tangan telanjang.

Ini sangat mengesankan, kata Dr. Lyko. “Tiga dari kami pernah menangkap 150 hewan dalam satu jam, hanya dengan tangan kami.”

Dr. Lyko dan timnya adalah yang pertama mengurutkan genom lobster air tawar.

Mereka mengetahui bahwa itu berevolusi dari spesies yang disebut udang karang slough, Procambarus fallax, yang hanya dapat ditemukan di anak sungai Satilla di Florida dan Georgia.

Spesimen pertama hasil perkawinan dua lobster air tawar ini, salah satunya bermutasi sel kelamin.

Ia memiliki dua salinan untuk setiap kromosom, dan entah bagaimana kedua sel kelamin itu menyatu dan menghasilkan embrio udang karang betina dengan tiga salinan dari setiap kromosom, bukan dua yang normal.

Para ilmuwan tidak yakin bagaimana semua DNA tambahan tidak menyebabkan kelainan pada lobster mutan yang dihasilkan.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah