BLT Subsidi Gaji Tetap Cair 2021, Pekerja Dengan Syarat ini yang Bisa Terima Bantuan

- 23 Februari 2021, 09:55 WIB
Lagi HEBOH! BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp2,4 Juta 2021 Hanya untuk Sisa Karyawan di Termin 1 dan 2
Lagi HEBOH! BSU BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp2,4 Juta 2021 Hanya untuk Sisa Karyawan di Termin 1 dan 2 /

 

ISU BOGOR – BLT Subsidi Gaji tetap cair tahun 2021, namun tidak semya pekerja yang bisa mendapat pencairan bantuan ini. Pemerintah tetap akan melakukan pembayaran kepada pekerja yang belum mendapatkan.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan, subsidi gaji tahun ini akan dicairkan ke rekening prakerja secara terbatas.

Yang perlu digarisbawahi, BLT subsidi gaji yang cair tahun ini, untuk pekerja yang terdaftar BLT gelombang 1, tapi belum mendapatkan di gelombang 2.

Baca Juga: Dijamin Cair, Lakukan Ini Agar Insentif Kartu Prakerja Gelombang 12 Tidak Gagal dan Sedang Diproses Terus

Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Segera Cair di 2021, Simak Syaratnya Agar Tidak Salah Informasi

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja 2021 Gelombang 12, Buruan Daftar Agar dapat Rp3,5 juta

"Realisasi hampir 100 persen, sekarang sudah 98,92 persen. Ada sedikit yang karena kita audah tutup buku harus dikembalikan ke kas negara, jika sudah memenuhi syarat kita akan ajukan lagi ke Kementerian Keuangan untuk diproses," kata Ida seperti dikutip dari Antara.

Diketahui BLT subsidi gaji digelontorkan pemerintah pada tahun 2020. Bantuan diberikan untuk para pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta. Dan disalurkan dalam dua gelombang.

Gelombang pertama Agustus-September 2020 dan sudaj disalurkan ke 12.293.134 pekerja. Gelombang kedua, November-Desember 2020 dan sudah disalurkan ke 12.244.169 orang pekerja.

"Dan yang belom, akan kami mintakan kembali kepada Kementerian Keuangan. Selama memenuhi syarat," jelas Ida.

 Baca Juga: Kartu Prakerja 2021 Gantikan BSU, Sisa BLT Subsidi Gaji Tetap Cair, Simak Penjelasannya

Program Bantuan Pengganti

Tahun 2021, tidak ada lagi BLT subsidi gaji. Pemerintah lebih fokus ke Kartu Prakerja untuk memberikan bantuan bagi pekerja terdampak pandemi covid-19.

Bantuan Kartu Prakerja tidak hanya memberikan bantuan dana, tapi ada juga bantuan untuk melakukan pelatihan.

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah mengatakan, program ini di bawah Kemenko Perekonomian, namun Kemenaker menkadi bagian dari program Kartu Prakerja tersebut.

"Program seperti BSU misalnya Kartu Prakerja di dalamnya ada insentif yang nilainya sama yakni Rp600 ribu selama 4 bulan. Itu tetap ada dan alokasinya masih cukup besar," kata Ida.

Mengutip lama Kemenaker dan BPJS Ketenagakerjaan. Kartu Prakerja itu adalah program pemerintah untuk pelatihan dan pengembangan keahlian. Selama pandemi diakomodasi juga untuk memberkkan bantuan insentif bagi korban pemutusan hubungan kerja atau pekerja baru.

Total bantuan sebesa Rp3,55 juta. Rinciannya Rp600 ribu untuk biaya pelatihan setiap bulan selama empat bulan. Dan Rp1 juta untuk insentif biaya pelatihan serta Rp150 ribu untuk biaya survey.

Untuk diketahii BLT subsidi gaji atau BSU tahun ini tidak dialokasikan dalam APBN 2021.

"Di APBN 2021, BSU tidak dialokasikan. Nanti lihat bagaimana kondisi ekonomi ke depan," kata Ida Fauziyah beberapa waktu lalu yang dikutip dari Antara.

Alokasi yang diberikan pemerintah untum Kartu Prakerja cukup besar. Rp20 triliun dan dari jumlah itu, tidak ada anggaran untuk BLT subsidi gaji.

"Mita konsentrasi ke Kartu Prakerja, tidak ada BLT subsidi gaji dan BSU," jelas Ida.***

Editor: Rafik Maeilana

Sumber: prakerja.go.id ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x