Ke depan, manajemen RSD Wisma Atlet akan lebih meningkatkan standar prosedur operasianal (SOP) RSD Wisma Atlet termasuk dalam pengawasan kegiatan dan di setiap Tower serta memonitor pelaksanaan pelayanan kesehatan.
Sebelumnya, viral kasus mesum oleh pelaku LGBT antara pasien covid-19 yang diisolasi di Wisma Atlet dengan salah satu tenaga kesehatan yang bertugas.
Kabar perihal pasien dan perawat yang melakukan kegiatan mesum sesama jenis di salah satu tower di Wisma Atlet pertama kali viral di media sosial twitter.
Baca Juga: Pesantren HRS akan Diambil Alih oleh PTPN, Mahfud MD: Limbah Masa Lalu, Tak Bisa Diambil Begitu Saja
Hal ini diketahui dari tangkapan layar percakapan via aplikasi bertukar pesan, Whatssapp antara pasien dan perawat tersebut.
Wisma Atlet merupakan rumah sakit darurat yang diperuntukkan bagi pasien covid-19 tanpa gejala atau dengan gejala ringan.
Dengan terus melonjaknya angka kasus covid-19, pengelola bakal menjadikan RSD Wisma Atlet Tower 8 dan 9 yang berlokasi di Pademangan, Jakarta Utara, sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien terpapar covid-19 dengan status tanpa gejala.
Baca Juga: Tertimbun Longsor 19 Jam, Dedi Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia
Upaya itu dilakukan usai empat tower yang berada di RSD Wisma Atlet, yakni Tower 4,5,6, dan 7 resmi ditetapkan hanya untuk melayani pasien covid-19 dengan gejala ringan dan sedang.***