Rocky Gerung Sebut Bjorka Tak Punya Kepentingan Memperdagangkan Data: Dia Pahlawan Digital

17 September 2022, 10:45 WIB
Pengamat Politik Rocky Gerung menyebut hacker Bjorka bagian dari rakyat Indonesia yang layak diapresiasi karena menyuarakan tuntutan publik kepada pemerintah. /YouTube Indonesia Lawyers Club

ISU BOGOR - Pengamat Politik Rocky Gerung menyebut hacker Bjorka bagian dari rakyat Indonesia yang layak diapresiasi karena menyuarakan tuntutan publik pada pemerintah.

"Tukang Es atau tukang bakso, tukang semir sepatu, orang akan ketawain itu, bahwa Bjorka itu bagian dari kita, jadi ngapai nangkap kita," kata Rocky Gerung.

Lebih lanjut, Rocky Gerung mengatakan apa yang disembunyikan negara, data dari kekayaan pejabat negara. Bjorka melakukan seperti yang dituntut publik.

Baca Juga: Pemuda Madiun Tersangka Diduga Bantu Hacker Bjorka, Polri: Motifnya Agar Terkenal

"Jadi Bjorka pahlawan sosial, pahlawan media sosial (medsos), Bjorka pahlawan digital," ungkap Rocky Gerung.

Menurut, Rocky Gerung akan jadi konyol kalau Bjorka tertangkap, pengadilan akan disoraki.

"Hakimnya akan bingung ini kenapa? karena keadaan sosial itu menuntut ada pahlawan itu diwujudkan oleh aktivitas Bjorka yang membocor-bocorkan, dan membongkar pertahanan terakhir dari kekuasaan," kata Rocky Gerung.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Kesulitan Undang Polisi Terkait Kasus Sambo dan Bjorka: Tidak Ada Jawaban

Selanjut, Rocky Gerung menjelaskan dengan kemunculan Bjorka, harus dibiasakan adanya digital war.

"Dalam digital war orang ditantang untuk cerdik dan cerdas, bukan untuk pamer kami bisa tangkap, ya memang negara punya kemampuan menangkap," kata Rocky Gerung.

"Tapi menangkap seseorang yang disebut kriminal itu beda dengan menangkap seseorang yang disebut Robin Hood, kriminalnya kan kayak Robin Hood," ungkap Rocky Gerung.

Baca Juga: Polisi Diduga Salah Tangkap Hacker di Madiun dan Cirebon, Bjorka: Ini Dosa Dark Tracer

Selanjutnya, Rocky Gerung menilai tak ada kepentingan Bjorka untuk memiliki data yang dicurinya.

"Tak ada kepentingan Bjorka untuk memperdagangkan data itu, akhirnya ada pada permainan intelijen," jelas Rocky Gerung.

Bahkan tidak menutupkemungkinan Bjorka disponsori oleh CIA. Jadi, kata Rocky Gerung, hal-hal semacam ini, yang juga harus diwaspadai pemerintah.

Baca Juga: Pemerintah Diejek Bjorka Usai Tangkap 2 Terduga Hacker di Madiun dan Cirebon

"Jangan sampai asal nangkap hanya untuk pamer bahwa negara mampu menangkap (hacker Bjorka). Negara tak mungkin menangkap sesuatu yang ditangkap negara bakal dibebaskan oleh rakyat," pungkasnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler