ISU BOGOR - Sejak melancarkan operasi militernya ke Ukraina, Rusia mendapat banyak kecaman dan sanksi dari internasional.
Pasalnya, internasional menganggap serangan Rusia ke Ukraina ini tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan.
Untuk itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mendapat banyak sanksi dari internasional, utamanya dari Barat.
Baca Juga: Gelar Pertemuan dengan NATO, Presiden AS Joe Biden Tegaskan Hal Ini ke Putin: Kami...
Alih-alih terpojok dan menghentikan invasi, Putin justru tetap melancarkan serangannya ke Ukraina untuk mencapai tujuannya.
Hal tersebut membuat internasional semakin membombardir Putin dengan berbagai sanksi, yang terbaru Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyatakan lebih dari 400 elit Rusia akan mendapat sanksi.
Ketetapan menambah sanksi untuk Rusia ini disampaikan Biden usai menggelar pertemuan dengan para petinggi NATO dan G7 di Belgia.
Baca Juga: NATO Ancam Putin Soal Penggunaan Senjata Kimia dan Biologi: Rusia Akan Tinggalkan Eropa
Biden menegaskan jika para elit Rusia, anggota parlemen, dan perusahaan pertahanan juga harus merasakan 'penderitaan' yang sama di atas perang yang telah diperintahkan Putin.
"Saya mengumumkan sanksi tambahan terhadap lebih dari 400 elit Rusia, anggota parlemen, dan perusahaan pertahanan sebagai tanggapan atas perang yang digencarkan Putin di Ukraina," tutur Biden dikutip Isu Bogor, Jumat, 25 Maret 2022.
"Mereka secara pribadi mendapatkan keuntungan dari kebijakan Kremlin, dan mereka harus berbagi rasa sakit," sambungnya.
Baca Juga: Iran Ancam Israel dengan Rudal, Hossein Salami: Sanksi AS Telah Memperkuat IRGC
Sebelumnya, Biden menyampaikan bahwa ia beserta para pemimpin NATO dan G7 akan terus mendukung Ukraina apapun kondisinya.
"Kami berdiri bersatu dalam membela demokrasi dan dengan rakyat Ukraina," tegas Biden.***