Gempa Bumi Hari Ini Sulawesi, 26 Orang Meninggal Dunia di Mamuju dan 8 orang di Kabupaten Majene

15 Januari 2021, 16:53 WIB
Gempa Bumi Hari Ini Sulawesi, 26 Orang Meninggal Dunia di Mamuju dan 8 orang di Kabupaten Majene /Dok BMKG

ISU BOGOR - Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter yang mengguncang Sulawesi Barat (Sulbar) pada pukul 01.28 WIB atau 02.28 waktu setempat mengakibatkan 34 orang meninggal dunia. Rinciannya, 26 orang di Kabupaten Mamuju dan 8 orang di Kabupaten Majene.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam keterangan resmi Pusat Pengendalian dan Operasi data terbaru menyebutkan hingga pukul 14.00 WIB, korban meninggal dunia akibat gempa bumi yang terjadi hari ini di Sulbar 6,2 SR juga mengakibatkan ribuan orang mengungsi.

Hingga saat ini telah dibuat 10 titik lokasi pengungsian di Kabupaten Majene, antara lain di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang, Desa Limbua yang terdapat di Kecamatan Ulumanda, Kecamatan Malunda serta Kecamatan Sendana.

Baca Juga: Gempa Bumi Sulawesi Barat, Ribuan Pengungsi Mulai Keluhkan Air Bersih dan BBM

Baca Juga: INNALILLAHI Gempa Bumi Sulawesi Barat, 34 Orang Meninggal Dunia

Baca Juga: Gempa Bumi Rusak 1.926 Rumah Sepanjang 2020

Sedangkan di Kabupaten Mamuju terdapat lima titik pengungsian yang berada di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro.

Sejumlah rumah di Provinsi Sulawesi Barat ambruk setelah diguncang gempa dengan magnitudo 6,2, Jumat 15 Januari 2021.* Foto: Dok BNPB

"Sampai saat ini jaringan listrik juga masih padam dan komunikasi selular tidak stabil pada dua kabupaten tersebut," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Kepala BNPB Doni Monardo bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan peninjauan ke lokasi terdampak gempabumi di Kabupaten Mamuju, Sulbar sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

"BNPB turut mendistribusikan bantuan dalam penanganan bencana gempabumi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, antara lain 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA," katanya.***

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: BNPB

Tags

Terkini

Terpopuler