Adapaun Daryono, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG menjelaskan bahwa gempa yang mengguncang Jember, diduga diakibatkan oleh patahnya lempeng Australia.
Lempeng tersebut mulai menunjam ke bawah Jawa Timur. Tekukan lempeng ini memicu patahan turun (normal fault).***