Ada Kofexmalin Baby Cough, Ini Obat Paracetamol Sirup yang Diduga Mengandung Etilen Glikol

- 20 Oktober 2022, 08:56 WIB
Kofexmalin Baby Cough Syrup diduga kuat mengandung etilen glikol.
Kofexmalin Baby Cough Syrup diduga kuat mengandung etilen glikol. /Ilustrasi/Pixabay/

ISU BOGOR - Obat paracetamol sirup pereda batuk dan demam Kofexmalim Baby Cough mendadak banjir sorotan masyarakat Tanah Air lantaran diduga kuat mengandung bahan berbahaya.

Bahan berbahaya yang ada di dalam Kofexmalin Baby Cough diduga adalah etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).

Dua bahan berbahaya tersebut ada di dalam deretan obat paracetamol sirup anak yang diduga kuat sebagai penyebab gagal ginjal akut misterius.

Baca Juga: 4 Obat Paracetamol Sirup Anak yang Dituding Tewaskan 66 Anak Gambia, Termasuk Makoff Baby Cough Syrup

Hal tersebut terungkap usai otoritas kesehatan di Gambia menemukan ratusan anak terserang penyakit gagal ginjal misterius.

Menurut laporan terbaru, 70 anak dinyatakan meninggal dunia karea penyakit misterius yang menyerang ginjal tersebut.

Tak hanya Kofexmalin Baby Cough, berikut daftar obat paracetamol sirup yang diduga kuat terkontaminasi EG dan DEG:

Baca Juga: Kenapa Obat Sirup Dilarang? Kemenkes Jelaskan Kaitannya dengan Gangguan Ginjal Akut pada Anak

1. Magrip N Cold Syrup

2. Kofexmalin Baby Cough Syrup

3. Promethazine Oral Solution

4. Makoff Baby Cough Syrup

Diketahui, keempat obat paracetamol sirup anak tersebut dikonsumsi oleh anak-anak di Gambia sebelum mereka dinyatakan terkena gagal ginjal akut.

Baca Juga: Daftar Obat Paracetamol Sirup Anak yang Dilarang BPOM, Diduga Kuat Pemicu Gagal Ginjal Akut

Setelah ditelusuri lebih lanjut, keempat obat pereda batuk dan demam itu diduga kuat mengandung EG dan DEG.

Otoritas kesehatan mengungkap bahwa Kofexmalin Baby Cough Syrup maupun yang lainnya diproduksi oleh perusahaan farmasi India yang bernama Maiden Pharmaceuticals.

Kabar baiknya, keempat obat tersebut belum masuk ke Indonesia. BPOM menyampaikan tidak ada di daftar.

Menanggapi kasus gagal ginjal pada anak yang telah ditemukan di Indonesia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI membuat imbauan agar masyarakat menghindari obat-obatan sirup yang mengandung EG atau DEG.***

Editor: Mutiara Ananda Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x